Monster Road 2019 berbeda dengan sebelumnya, kali ini mencari fastest lap dengan akumulasi nilai setelah melewati semua tantangan dan halang rintang yang ada di lintasan balap.
Sistem poin digunakan untuk mencari pemenang, jadi  tidak asal cepat di lintasan. Namun minim kesalahan atau pelanggaran. Jadi benar benar diharapkan didapatkan monster  dengan  driver  cekatan dan navigator yang cerdik untuk naikkan podium, jelas Syamsu panitia yang berasal dari Tuban.
Setiap peserta wajib mengikuti 9 dari 12 Putaran selama satu tahun, putaran terakhir wajib diikuti. Peserta dapat mengikuti seluruh putaran, namun untuk merebut gelar Juara Umum hanya diambil pointnya dari 9 putaran termasuk putaran terakhir, jelas Syamsu.
Ada peserta dari Merapi Yogyakarta yang mencuri perhatian, kepiawaian dan kecepatannya di atas rata-rata. Juga demikian team dari Ponorogo, berkendara dengan warna didominasi kuning mendapatkan aplause.Â
Benar-benar menghibur dan decak kagum dibuatnya, genre "Urban Offroad" sangat terasa kental terutama buat kaum milenial.
Berikut sebagian videonya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H