Mungkin pemerintah daerah Ponorogo dalam hal ini dinas pariwisata bisa mengakomodir. Tradisi tetap bisa jalan tapi tidak membahayakan. Entah seperti festival balon yang dikelola dan diberi pengamanan seperti tali, sehingga balon bisa dikendalikan seperti layang-layang. Entah bagaimana dipersalahkan atau di tanah lapang.
Meski himbauan dan larangan dari kepolisian sudah terbit tapi belum tersosialisasikan. Perlu pemahaman bagi masyarakat akan bahaya dan resiko tradisi balon udara.
Terima kasih mas Bastian dan Pak Sigun atas foto dan ceritanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H