Sehari tiap warung bisa menghabiskan 2-3 kambing, dan warung-warung ini melayani hajatan terutama Aqiqohan dengan tarih biasaya antara 1 juta sampai 1,4 juta-an untuk satu ekor kambil yang sudah poel [dewasa, sudah tanggal giginya], dan situan rumah tinggal menyediakan nasi dan perangkat piring dan sendok, sate dan gule akan dikirim di rumah pemesan.
Ada pula orang yang punya hajat menyerahkan kambing, si pemasak yang menyediakan bumbu serta memasaknya dengan ongkos 400-500 ribuan.
Menjelang hari raya Idul fitri bisa sampai 5-8 kambing per hari, karena pendatang dari luar kota serta orang yang mudik kangen dengan sate gule kambing khas Ponorogo ini. Silahkan berkunjung di Ponorogo, kami siap membantu artikel Weekly Photo Challenge (WPC): Food Photography.
Tertarik menampilkan foto-foto masakan atau kue hasil olahan sendiri beserta resepnya? Berpartisipasilah pada kegiatan WPC dari kawan-kawan Kampret minggu ini!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H