Mohon tunggu...
Nanang Diyanto
Nanang Diyanto Mohon Tunggu... Perawat - Travelling

Perawat yang seneng berkeliling disela rutinitas kerjanya, seneng njepret, seneng kuliner, seneng budaya, seneng landscape, seneng candid, seneng ngampret, seneng dolan ke pesantren tapi bukan santri meski sering mengaku santri wakakakakaka

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Trik Menikmati Tengkleng Gulai Kambing di Pasar Klewer

27 September 2014   05:43 Diperbarui: 17 Juni 2015   23:19 1711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Buat lima orang pak, dan yang satu dibungkus ya..." jawab saya

"Tunggu bentar ya... " kata si Bapak sambil tersenyum manis, seperti manis es kelapa mudanya.

Si bapak segera mendekat pada si embak yang jualan tengkleng, dan tak lama kemudian si bapak memberikan 5 pincuk nasi tengkleng itu kepada kami. Sementara orang yang mengantri lebih dulu darikami nggedumel protes. Saya hanya bisa tersenyum sambil bilang dalam hati, "Kemarin saya juga ngalami nasib kayak kalian.....".

[caption id="attachment_325854" align="aligncenter" width="600" caption="Ibu yang berbaju biru ini penjual es, membantu melayani"]

14117433341553057197
14117433341553057197
[/caption]

Selesai  makan saya segera membayar tengkleng 5 dan 1 yang di bungkus sebesar 90 ribu, dan es kelapa mudanya membayar tersendiri kepada si bapak yang di depan sebesar 3 ribu dikali 5 yaitu 15 ribu.

Tak lupa saya ganti memberi trik pada si embak yang sejak tadi ngantri, "Pesen minuman dulu pada bapak yang didepan, atau si ibu yang pakai baju biru,atau si emas yang pakai kaos coklat mbak dijamin mbak segera bisa menikmati tengkleng di sini......"


[caption id="attachment_325855" align="aligncenter" width="600" caption="Si mas yang berkaos coklat ini juga penjual minuman, juga ikut melayani"]

14117434271056020754
14117434271056020754
[/caption]

[caption id="attachment_325856" align="aligncenter" width="600" caption="Di manapun anda duduk, usahakan minum dulu wakakaka..."]

14117434741166931894
14117434741166931894
[/caption]

Ternyata koalisi, kolosi, dan nepotisme tak hanya milik orang-orang yang ada di TV semalam, di pasar Klewer kotanya pak Jokowi sudah terbiasa.

Untuk yang ingin mencicipi Tengkleng Bu Edi ini pembeli harus sudah datang sekitar jam 1 siang, dan 1-2 jam kemudian tengkleng akan habis, makanya harus pinter-pinter cari cara, ini salah satu diantara cara itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun