Mohon tunggu...
Nanang Diyanto
Nanang Diyanto Mohon Tunggu... Perawat - Travelling

Perawat yang seneng berkeliling disela rutinitas kerjanya, seneng njepret, seneng kuliner, seneng budaya, seneng landscape, seneng candid, seneng ngampret, seneng dolan ke pesantren tapi bukan santri meski sering mengaku santri wakakakakaka

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kolaborasi Djaduk Ferianto Dan Reyog Unmuh Tampil Memukau

8 November 2014   14:20 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:19 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penari jathilan kali ini tampil menarik, dibalut busana jilbab tak mengurangi kelincahan dan keluwesan tariannya, tempo musik yang cepat membuat gerakan begitu rancak dan dinamis mirip susana musik dan tari di discoutic dan cafe-cafe. Perlu stamina prima dengan model musik seperti ini, serasa gerakan tanpa henti meski pakem tarian masih pada alurnya, hanya gerakan dan loncatan-loncatannya memerlukan tenaga ektra.

Begitu juga tarian ganongan begitu lincah, dan tarian menyesuaikan musik yang bertempo cepat dan dinamis. Mirip pertunjukan akrobatik, penari ganongan terasa bebas menari dengan gerakan-gerakan dan tidak terpancang lagi pada pakem, namun jenis gerakannya masih kental nuansa Ponorogonan.

[caption id="attachment_333922" align="aligncenter" width="600" caption="kendang dan kempol dari reyog Unmuh"]

1415402293496817101
1415402293496817101
[/caption]

[caption id="attachment_333921" align="aligncenter" width="600" caption="Panggung yang lebar di Padepokan Reyog menampung banyaknya pemusik dan penari"]

14154021971296847040
14154021971296847040
[/caption]

[caption id="attachment_333920" align="aligncenter" width="600" caption="tukang senggak, mirip tukan yel-yel"]

1415402141352104837
1415402141352104837
[/caption]

[caption id="attachment_333916" align="aligncenter" width="600" caption="dadag merak dan klono sewandono, tak luput dari inovasi"]

14154016861313389274
14154016861313389274
[/caption]

Gerakan dadag merakpun tak luput dari inovasi, gerakan-gerakan dasar menyesuiakan gamelan, musik entnik serasa berada di pulau Bali sana, mirip tarian Barong.

Dengan selesainya penampilan reyog secara keseluruhan Djaduk Ferianto  langsung berdiri dan meraih mik pengeras suara, "Luar biasa...... luar biasa....... cuma berlatih menyesuikan sehari kemarin, adik-adik Unmuh luar biasa..... coba kalau lebih lama lagi......."

Para penonton yang hadir langsung menyambut dengan aplaus panjang dan beranjak dari tempat duduknya.

[caption id="attachment_333923" align="aligncenter" width="600" caption="Silir Pujiwati dan Anita Siswanto tampil menutup acara"]

1415402448489939533
1415402448489939533
[/caption]

Penampilan tidak berhenti begitu saja, sehabis penampilan reyog masih disambung dengan lagu-lagu Hits yang dibawakan Silir dan Anita. Penampilannya yang berkelas mebuat penonton enggan untuk beranjak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun