Terdapat lima tes yang harus dilewati untuk dapat menuju ke pusat. Tes pertama  Saya dinyatakan lulus, tetapi pada tes yang kedua saya gugur.
"Bapak & Mama, saya minta maaf sudah membuat kalian berharap pada Saya dan membuat kalian kecewa juga", Dalam Hati Berkata dalam perjalanan pulang.
2 Bulan sudah saya habiskan untuk mendaftar IPDN tetapi belum ada yang lolos sampai pendidikan. Bulan depan Saya akan mendaftar kuliah di salah satu Kampus yang memiliki Akreditasi B.
"Bapak & Mama, kakak mau daftar kuliah saja ya. Di Kampus Universitas Muhammadiyah Sorong Kampus Ini Memiliki Akreditasi B", bujuk ku pada Bapak & Mama.
"Boleh saja Kaka, terus gimana sama tes IPDN?", tanya Mama.
"Coba tes yang ini dulu ya", jawabku.
"Ya sudah, semangat ya Kaka ", jawab Mama.
Akhirnya waktu tes Pun tiba, dengan persiapan yang cukup saya mengerjakannya dengan percaya diri. Pada tes akademik saya dinyatakan lulus, selanjutnya ada tes psikolog. Tes psikologi yang dikerjakan kurang lebih satu jam. Dan akhirnya hasil menyatakan saya lulus untuk masuk di Kampus Tersebut.
Saya Menelepon memberitahu Bapak dan Mama "Bapak Mama, kakak lulus masuk Di Universitas Muhammadiyah Sorong Fakultas Teknik Prodi Teknik Sipil".
"Puji Tuhan, selamat kakak", jawab Bapak dan Mama.
Saya yakin bahwa setiap kegagalan dalam hidup, pasti ada keberhasilan yang menanti di depan asalkan kita mau sabar untuk terus mencobanya.
Terima kasih Bapak telah mengajarkan saya menjadi anak yang kuat dan mandiri.
Terima kasih juga Mama telah membuat saya menjadi lebih sabar.
Cerpen Karangan: Apilena Tirsa Susim,S.TÂ Blog / Facebook: Kaka Lhy
Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sorong (UMS).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H