Mengonsumsi gula berlebih bisa menurunkan kemampuan anak untuk memahami informasi yang diucapkan serta menyampaikan informasi melalui kata-kata dengan baik, mengoordinasikan penglihatan dalam aktivitas fisiknya, dan memecahkan masalah.
5. Memengaruhi perilaku
Bahaya makanan manis juga dapat berdampak pada perilaku anak. Asupan gula ini mampu memicu kenaikan gula darah secara drastis dan mengakibatkan buah hati menjadi hiperaktif atau biasa dikenal dengan istilah sugar rush. Hiperaktif adalah kondisi ketika anak mengalami peningkatan gerakan, tindakan impulsif, serta mudah teralihkan atau terdisktraksi.
Tips Mengurangi Makanan yang Manis
Makanan manis memang sangat erat dengan dunia anak-anak, Namun, bukan berarti Bunda tidak bisa mengurangi asupan gula pada Si Kecil. Agar terhindar dari bahaya-bahaya makanan manis di atas,Â
Ayah dan Bunda bisa mengganti suguhan atau makanan yang manis seperti permen, cokelat dengan buah-buahan yang juga memiliki rasa manis alami.
Selain berhemat dengan tidak belanja makanan di pasaran yang tentu kita belum tau bagaimana segi pembuatannya dan tempatnya, ayah dan bunda bisa mencoba membuat camilan manis yang lebih sehat sendiri di rumah.Â
Dengan begini, Ayah dan Bunda bisa mengontrol seberapa banyak gula yang ada di dalam makanan tersebut serta menambahkan kandungan nutrisi bermanfaat ke dalamnya.
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H