Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola yang sedang belajar berkebun di desa transmigrasi. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet, juga menulis cerita silat di aplikasi novel online.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Resmi Jadi WNI, Bolehkah Justin Hubner Tampil di Premier League?

8 Desember 2023   15:33 Diperbarui: 8 Desember 2023   16:18 625
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
FOTO: Instagram/Erick Thohir

JUSTIN Hubner telah resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI). Timbul satu pertanyaan, apakah bek Wolverhampton Wanderers ini boleh tampil di Premier League?

Status kewarganegaraan Justin Hubner resmi berganti tatkala ia mengucap sumpah di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta, Rabu (6/12/2023) lalu. Momen tersebut disiarkan secara langsung oleh akun YouTube resmi PSSI.

Kini, Justin Hubner tinggal menunggu proses perpindahan federasi dari KNVB (PSSI-nya Belanda) ke PSSI. Setelah itu beres, barulah bek berusia 20 tahun tersebut bisa membela timnas Indonesia.

Si pemain sudah tidak sabar ingin membela Indonesia di level internasional. Kepada media ia mengungkapkan siap membuat sejarah bersama Tim Garuda.

Pelatih Shin Tae-yong sendiri memproyeksikan Justin Hubner untuk skuat Piala Asia tahun depan. Indonesia sudah memastikan tiket di dua Piala Asia, yakni level senior dan U-23.

Mengingat usianya yang baru 20 tahun, Justin Hubner bisa tampil di kedua ajang tersebut. Piala Asia senior digelar mulai Januari, sedangkan level U-23 dimulai sejak 15 April.  

Namun demikian sempat muncul satu pertanyaan terkait kelanjutan karir Justin Hubner di Liga Inggris. Pasalnya, kini statusnya bukan lagi warga negara Belanda, tetapi WNI.

Jika mengacu pada aturan yang ditetapkan oleh Football Association (FA), PSSI-nya Inggris, terdapat persyaratan ketat terkait asal-usul pemain yang boleh merumput di Premier League. Salah satu faktornya adalah peringkat FIFA negara asal si pemain.

Khusus bagi pemain-pemain non-Eropa, negara asal si pemain haruslah masuk dalam 50 besar FIFA Ranking. Lalu ada pula ketentuan mengenai jumlah penampilan minimal bersama timnas dalam periode tertentu.

Dari dua persyaratan tersebut, poin pertama langsung jadi sorotan. Sebagaimana kita ketahui bersama, per Oktober lalu Indonesia menduduki peringkat 145 di FIFA Ranking.

Jadi, bagaimana peluang Justin Hubner ke depan?

Tertolong Aturan Home Ground

Untungnya, FA punya satu aturan lain yang bisa menolong karir Justin Hubner--juga Elkan Baggott--di Liga Inggris. Yakni peraturan mengenai home-ground players.

Per regulasi terbaru, klub Premier League boleh mendaftarkan maksimal 25 pemain dalam timnya. Dari kuota itu, 17 pemain bebas dari mana saja sepanjang sudah memenuhi segala ketentuan, sedangkan delapan lagi haruslah berstatus home-ground.

Definisi home-ground sendiri kurang-lebih bermakna pemain muda hasil didikan klub Inggris. Dengan kata lain, pemain jebolan akademi atau tim junior sebuah klub dalam naungan FA.

Untuk dapet masuk kategori home-ground, seorang pemain haruslah sudah membela satu klub Inggris selama minimal tiga musim sebelum berusia 21 tahun. Jadi, kata kuncinya adalah bermain tiga musim di Inggris sebelum 21 tahun.

Menariknya, pemain dari mana saja bisa mendapat status home-grown asalkan memenuhi dua prasyarat tadi. Tak peduli berapapun peringkat FIFA negara asal pemain tersebut.

Jalur inilah yang membuka peluang bagi Justin Hubner untuk tampil di Premier League. Pasalnya, pemuda kelahiran 's-Hertogenbosch ini baru berusia 20 tahun dan ia bergabung dengan Wolverhampton sejak Februari 2020.

Artinya, Justin Hubner sudah memenuhi syarat sebagai pemain home-ground sejak Februari 2023 lalu. Maka sekalipun ia berpindah kewarganegaraan dan negara barunya berperingkat 145, ia tetap bisa tampil membela The Wolves di Premier League.

Kasus sama berlaku pada Elkan Baggott. Terlebih bek Ipswich Town tersebut sejak awal merintis karirnya di Inggris.

Elkan Baggott sudah mencatatkan sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang mencetak gol di kompetisi Inggris. Momen tersebut hadir ketika Ipswich kalah 1-3 dari Fulham di ajang EFL Cup, 2 November lalu.

Kini, kita semua menantikan kapan Justin Hubner menorehkan sejarah sebagai pemain Indonesia pertama yang tampil di Premier League.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun