PSIP Pemalang menuntaskan rangkaian partai uji coba dengan hasil memuaskan. Menjamu Arema Indonesia di Stadion Mochtar, Ahad (29/10/2023), tim berjuluk Laskar Benowo menang telak 3-0.
Disaksikan langsung oleh Bupati Pemalang Mansur Hidayat, ST, PSIP tampil menggebrak sejak babak pertama. Para pemain terus menggedor pertahanan lawan tanpa putus.
Namun Arema Indonesia tak mau kalah. Barisan pertahanan tim asal Malang ini begitu rapat, sehingga sulit ditembus oleh para penyerang tuan rumah.
Gol yang ditunggu-tunggu warga Pemalang akhirnya tercipta pada pengujung babak. Menit ke-43, sepakan kaki kanan Rio Anggi membuka keunggulan bagi PSIP.
Babak kedua baru berjalan tiga menit, PSIP sudah menambah gol lagi. Kali ini melalui kerja sama apik dua pemain berpengalaman: kapten tim Aswandanu Bagas Wicaksono dengan penyerang Dedi Purwanto.
Sekadar informasi, Aswandanu dan Dedi adalah dua andalan PSIP kala menjuarai Liga 3 Jawa Tengah di tahun 2018. Keduanya lolos seleksi untuk mengisi kuota pemain yang tidak dibatasi usia.
Dedi memanfaatkan dengan baik umpan lambung menyilang dari Aswandanu. Sundulannya membuat bola menggetarkan jala gawang Arema Indonesia untuk kali kedua.
Hanya lima menit berselang, papan skor sudah kembali berubah. Untuk kali ketiga, kiper Arema harus memungut bola dari dalam gawang usai gagal memblok tendangan Gatot Wahyudi.
PSIP 3, Arema 0. Skor inilah yang kemudian bertahan hingga pertandingan usai.
Siap Menatap Liga 3
Kemenangan atas Arema Indonesia menjadi penutup manis rentetan uji coba yang dilakukan PSIP. Selepas ini para pemain akan bersiap mengarungi kompetisi sesungguhnya.
Secara umum, performa tim sudah memuaskan jika patokannya adalah hasil-hasil pertandingan sepanjang Oktober ini. Tercatat, PSIP hanya kalah sekali dari sekian kali bertanding.
Satu-satunya kekalahan tersebut didapat ketika bertandang ke markas Persibara Banjarnegara. Itupun gol tunggal penentu kemenangan tuan rumah tercipta pada menit-menit akhir.
Selebihnya, Aswandanu, dkk. selalu memetik kemenangan. Di antaranya dari Persibangga Purbalingga (1-0), Persegal Kota Tegal (1-0) dan terakhir Arema Indonesia.
"Persiapan kita sudah matang dan ini merupakan uji coba terakhir jelang [berlangsungnya] Liga 3 Jateng," ujar manajer PSIP Hengky Wijaya, saat diwawancara wartawan selepas pertandingan.
Hengky menambahkan, dirinya tentu senang dengan hasil positif melawan Arema Indonesia. Ia menargetkan PSIP harus dapat melaju jauh hingga ke Liga 3 nasional.
Karena itu, Hengky menyuarakan kembali pentingnya dukungan dari Pemerintah Kabupaten Pemalang. Terutama dari sisi pembiayaan tim, sebab selama ini manajemen kerap berpatungan untuk menalangi kebutuhan yang ada.
Tak cuma mengharapkan bantuan dari Pemkab, manajemen juga terus berupaya menggaet sponsor. Diharapkan sejumlah perusahaan yang ada di Pemalang dapat turut membantu pendanaan PSIP.
Dukungan Penuh Bupati
Pada kesempatan itu pula Bupati Mansur Hidayat, ST menyatakan Pemkab Pemalang siap mendukung PSIP. Meski mungkin tidak bisa sepenuhnya membantu dalam bentuk materiil.
"Tentu sudah menjadi kewajiban kami dari Pemerintah Kabupaten Pemalang bersama seluruh stakeholder yang ada, bersama seluruh jajaran, siap mendukung penuh PSIP untuk meraih prestasi terbaik," ujar Mansur Hidayat kepada para wartawan saat jeda pertandingan.
"Tentunya pemerintah daerah melalui KONI agar bisa membantu PSIP Pemalang untuk mencapai target juara di Liga 3 Jateng tahun ini," tambah Bupati.
Liga 3 Zona Jawa Tengah musim 2023-24 bakal bergulir mulai 5 November mendatang. Hasil undian fase grup menempatkan PSIP di Grup B bersama Persegal, Persab Brebes dan Persekap Kab. Pekalongan.
PSIP memulai perjuangan dengan menjamu Persegal di Stadion Mochtar. Diharapkan Laskar Benowo dapat mengulangi kemenangan yang diperoleh atas lawan sama dalam uji coba pekan lalu.
Juara dan runner-up masing-masing grup akan melenggang ke putaran 12 besar. Di sini, selusin tim dibagi ke dalam empat grup berisikan masing-masing tiga peserta.
Peringkat 1-2 grup di putaran 12 Besar bakal diadu lagi. Kali ini kedelapan tim tersisa saling bertanding dalam sistem gugur dengan format kandang-tandang. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
