Gyaltshen mencetak total 4 gol sepanjang Kualifikasi Piala Dunia 2018. Dibuntuti Dorji yang mengemas hanya satu gol lebih sedikit.
Kembali Keluar Negeri
Penampilan apik di level timnas membuat klub-klub negara tetangga kepincut pada Gyaltshen. Salah satu tawaran datang dari Chittagong Abahani yang tengah bersaing ketat merebut gelar juara Liga Primer Bangladesh.
Ketertarikan Chittagong Abahani muncul usai aksi ciamik Gyaltshen kala memimpin Bhutan mengalahkan Bangladesh di play-off round Kualifikasi Piala Asia 2019. Kala itu sang kapten mencetak dua gol yang membuat Bhutan unggul 3-1 atas Bangladesh.
Tiga bulan di Chittagong, Gyaltshen kembali ke Bhutan untuk membela Thimphu City. Namun musim berikutnya ia kembali merumput ke luar negeri.
Kali ini Gyaltshen menjajal I-League, kasta kedua liga domestik India. Ia menerima tawaran Minerva Punjab dan langsung membawa klub yang bermarkas di Mohali tersebut menjuarai musim 2017-18.
Hanya semusim di kasta kedua, Gyaltshen dipinang Bengaluru yang bermain di Liga Super India pada awal musim 2018-19. Akan tetapi agaknya ia dinilai kurang tajam, sehingga langsung dipinjamkan ke NEROCA FC pada Januari 2019.
Setelah sempat kembali ke Bhutan untuk membela klub tempat kelahirannya, Paro FC, Gyaltshen kembali ke Punjab pada 22 Oktober 2020. Ia diikat kontrak selama dua tahun, tetapi sudah bergabung dengan Kerala Blasters di Liga Super India pada 31 Agustus 2021.
13 Januari 2023, Gyaltshen balik lagi ke Punjab untuk kali ketiga. Ia turut membantu klub tersebut meraih gelar juara I-League 2022-23 sehingga meraih tiket promosi ke Liga Super India 2023-24.
Menariknya, Maret 2023 Gyaltshen malah pindah ke Machhindra Bahal Club, klub Nepal yang sudah sejak 2014 tertarik mengontraknya. Hanya beberapa bulan berselang, ia sudah pindah lagi ke Sriwijaya FC.
Jika menilik perjalanannya yang sedemikian dinamis di level klub, juga torehannya bersama timnas Bhutan, Gyaltshen menawarkan pengalaman dan kematangan yang dibutuhkan Sriwijaya untuk mengejar target promosi ke Liga 1.
Menarik dinantikan, bakal seberapa tajam top skorer timnas Bhutan ini di Liga 2? Akankah ia mengulangi kesuksesan mengantarkan timnya promosi ke kasta lebih tinggi, seperti saat membawa Minerva Punjab promosi ke Indian Super League musim lalu?