Mohon tunggu...
bunga kambodja
bunga kambodja Mohon Tunggu... -

just another anak bangsa yang easy going..

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Apa? Ada yang Bisa Hafal Al Qur'an?

1 Juni 2010   12:33 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:49 2356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kebanyakan Penghafal Al Qur'an (hafiz/hafizah) adalah pembaca Al Qur'an (Qari/Qari'ah) namun tidak sebaliknya

Musyabaqah Tilawatil Qur'an

Secara periodik di Indonesia diselenggarakan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) secara nasional yaitu suatu kegiatan perlombaan dalam membaca Al-quran dengan pronoun yang benar dan lagu yang Indah serta dalam menghafal Al Qur'an. Walau secara resmi baru mulai diadakan pada tahun 1968, tapi sebenarnya sudah dikenal sejak 1940an. Mungkin, perlombaan membaca Al Qur'an dengan indah itu bisa dianalogkan semacam dengan lomba paduan suara.

Pendidikan formal untuk menghafal Al Qur'an

Selain bukti diatas, kita bisa menemukan pendidikan-pendidikan khusus yang mentargetkan pesertanya untuk bisa menghafal seluruh isi Al Qur'an. Salah satunya yang formal adalah Institut Ilmu Al Qur'an (IIQ) seperti bisa dibaca di wiki atau silahkan baca program studi dan kurikulum pendidikannya kalau ingin mengetahui lebih sedikit. Target mahasiswanya, utamanya, adalah para wanita.

Jika kita perhatikan program studi dan kurikulumnya, maka terlihat bahwa IIQ tidak hanya menjadikan mahasiswa/i nya mampu untuk membaca dengan tepat dan indah serta mampu menghafal Al Qur'an saja, tetapi juga mengetahui ilmu yang lainnya tentang muamalah, tafsir Al Qur'an, tafsir hadis dan lainnya.

Jadi kita akan menemukan ada banyak hafiz dan hafidzah lulusan dari IIQ.

Perkembangan di dunia informal

Selain dari itu, di lingkungan informal berkembang berbagai metode dan pendidikan informal untuk menghafal Al Qur'an. Pesantren pun ada banyak yang mengkhususkan diri untuk menjadikan muridnya mampu menghafal seluruh isi Al Qur'an.

Dan ternyata ada juga banyak pendidikan informal yang mengkhususkan untuk anak-anak SD. Silahkan baca tulisan dari sahabat kompasiana tentang murid istrinya yang masih kelas 3 SD yang berjudul De Fasya, Insya Alloh: Calon Penghafal Al Qur’an (Tulisan Anak Kelas 3 SD).

Jadi kita akan menemukan banyak hafiz atau hafizah yang berasal dari hasil didikan formal maupun informal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun