Mohon tunggu...
Bung Adi Siregar
Bung Adi Siregar Mohon Tunggu... Administrasi - BAS

Founder BAS Pustaka Copywriter Independen Pecinta Film Penikmat Literasi

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ketika Pepen-Syaikhu Sedang Meretas Sejarah Baru

15 Desember 2014   20:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:15 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14186264371837275457

Indah bukan?

Bahwa latar politik yang berbeda bukan alasan untuk saling menegasikan. Dua tokoh Kota Bekasi ini bisa menjadi teladan yang patut dicatat sejarah. Meruntuhkan pesimisme dan sinisme orang-orang. “Umur kepala daerah di Indonesia sebatas umur pisang”.

Barangkali, kata kuncinya, mereka berdua melihat hubungan ini tak selamanya dari kacamata politik. Namun jauh melampaui itu, Berbuat Baik Untuk Sesama.

Semoga ini jadi pertanda baik untuk kita. Pertanda baik untuk sejarah politik negeri ini. Pepen-Syaikhu sedang meretas sejarah baru bahwa manusia bukan homo homini lupus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun