Selain melaui kontek dakwah kreatif, para aktivis dakwah juga bisa menggunakan trobosan kajian yang bernuansa nongkrong di sebuah kafe. Hal ini akan sangat diminati kaum muda untuk mengikuti kajian seperti ini. Kemudian dikemas dengan berbagai macam penyampaian yang tidak membosaankan seperti mengajak jamaah untuk ice breaking, bernyanyi Bersama sembari menghubingkannya dengan tema kajian, dan dengan konsep yang humoris. Yang sudah saya garap ketika menyajikan sebuah kajian pemuda yaitu dengan nama “satnight” yang Dimana dikonsep seperti di warung kopi dan dengan mengundang usttadz yang milenial juga sehingga akan menarik para gen Z hadir, tak lupa dengan menyelaraskan tema kajian dengan keadaan jiwa para kaum muda yang tak lain ialah tentang cinta.
Jadi pada intinya, dakwah di era milenial ini apalagi menghadapi kalangan gen Z diperlukan konsep-konsep yang menarik dan tidak membosankan serta dikemas secara digital dengan konten unik.
