Mohon tunggu...
Markus Kristiyanto
Markus Kristiyanto Mohon Tunggu... Sales - Anak Bangsa

Membaca jadi tahu Menulis jadi paham Bertindak jadi terampil ...

Selanjutnya

Tutup

Money

Kondisi Ekonomi dan Pertanian di Tengah Badai Wabah Virus Corona

1 Mei 2020   11:46 Diperbarui: 1 Mei 2020   12:10 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Data dari banyak negara menunjukkan bahwa wabah Corona memiliki tingkat keparahan yang jauh lebih tinggi bagi mereka yang berusia 60-an tahun dan sebagian besar petani memiliki usia yang sudah lanjut usia yang berarti bahwa rekomendasi pencegahan dan perlindungan dari serangan virus Corona sangat penting untuk dilakukan.  Sensus pada tahun 2017 menunjukkan usia rata-rata  pekerja pertanian hampir 58 tahun, setidaknya sepuluh tahun lebih tua dari pekerja di sebagian besar sektor lainnya.

Tidak seperti industri lainnya, operator pertanian 26% berusia 65 tahun keatas, 11,7%persen operator pertanian utama berusia 75 tahun keatas. Jika wabah virus Corona ini tidak terbendung hingga menembus petani maka dampaknya akan menimbulkan kepanikan aktivitas dan akan menyebabkan keterpurukan produksi pangan. Data dari negara lain yang telah melakukan pengujian yang lebih luas menunjukkan bahwa virus Corona memiliki tingkat keparahan yang jauh lebih tinggi bagi mereka yang berusia 60-an dan lebih tua, yang berarti bahwa rekomendasi pencegahan dan perlindungan harus menjadi perhatian serius pemerintah serta kesadaran masyarakat untuk waspada.

4. Tenaga Kerja Pertanian

Jikapun tingkat infeksi populasi secara umum tetap relatif  rendah, kemungkinan kita akan melihat beberapa pekerja yang akhirnya sakit.  Tetapi mungkin yang lebih penting, jika tingkat infeksi tetap rendah (satu digit), sangat mungkin bahwa pekerja harus keluar dari pekerjaan terutama dengan penutupan sekolah dan atau pekerja yang perlu tinggal di rumah untuk merawat orang sakit atau lanjut usia, anggota keluarga. Ketakutan akan kejadian ini dan kurangnya informasi juga dapat menyebabkan tingkat ketidakhadiran yang tinggi  

5. Keselamatan Pekerja dan Alat Pelindung Diri (APD)

Adanya keterbatasan  APD dan peralatan pelindung lainnya yang vital bagi kesehatan dan keselamatan  para pekerja pertanian .

6. Gangguan Lainnya

Populasi yang sedikit dan perjalanan yang jarang dapat memberikan jarak sosial yang alami bagi masyarakat pedesaan tetapi ada tantangan yang mungkin dihadapi penduduk pedesaan  Banyak tempat berkumpul, seperti sekolah dan tempat ibadah ditutup dan dihimbau menghentikan rutinitas dan acara normal. Sebagai gantinya , dibanyak tempat dan untuk para pelajar dan mahasiswa, kelas dan layanan diajarkan secara inline. Hal ini mungkin sulit bagi penduduk pedesaan karena layanan internet berkecepatan tinggi belum tersedia secara merata.

Pemerintah dalam hal ini telah menghimbau dan mendesak masyarakat termasuk juga masyarakat yang ada di pedesaan untuk mengambil tindakan pencegahan yang wajar untuk membatasi penyebaran penyakit dan pengaruhnya terhadap usaha pertanian dan kehidupan.  Menindak adanya penimbunan persediaan pangan dan tidak merekomendasikannya karena akan menyebabkan masalah yang lebih besar untuk sektor pertanian di tengah wabah virus Corona. Ketersediaan input produksi seperti: benih, pupuk, pestisida dan peralatan pertanian, stabilitas harga dan kepastian pasar akan menciptakan keberlangsungan usaha pertanian.

Namun jika perkembangan wabah virus Corona ini makin meluas seiring dengan tidak disiplinnya masyarakat dalam menerima himbauan pemerintah serta keterbatasan pemerintah dalam memaksimalkan pencegahan dan penanganan maka diprediksi wabah virus Corona inipun pada akhirnya akan menghantam eksistensi sektor pertanian. Jika hal itu terjadi maka wabah Corona akan melahirkan anak yang bernama wabah Kelaparan dan jika itu terus berlangsung maka virus Corona akan mempunyai cucu dan cicit yang bernama wabah Kekacauan dan wabah Kehancuran.

Jaya Indonesia !!!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun