Mohon tunggu...
ENI  Rahayu
ENI Rahayu Mohon Tunggu... Penulis - Blogger, content writer

Teacher, Blogger, Mompreneur, Writer bundadzakiyyah.com | bundaeni.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Membawa UMKM Lokal ke Era Digital

13 September 2019   19:50 Diperbarui: 14 September 2019   07:39 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Satu-satunya cara untuk melakukan  pekerjaan hebat adalah cintai apa yang Anda lakukan. Begitu kata  Steve Jobs (CEO Apple Inc.) yang kemudian membuat saya nekat banting setir dari guru menjadi bloger dan membuka usaha alat tulis. Harapan saya sih bisa melakukan pekerjaan hebat oleh karena saya menyukai dunia literasi.

Namun, setelah hampir 4 tahun usaha alat tulis saya jalan di tempat alias belum terlalu banyak untung. Tapi alhamdulillah saya dan suami -- yang sama-sama memilih untuk menjadi entrepreneur, memiliki sumber pemasukan lainnya. Namanya juga wirausaha, harus siap dengan segala resikonya. Belum sukses bukan berarti akhir dari segalanya, kan?

Kalau kata Pak Dahlan Iskan, orang hebat tidak dihasilkan dari kemudahan, kesenangan, dan kenyamanan. Mereka dibentuk melalui kesukaran, tantangan, dan air mata. Jadi apa yang saya alami saat ini dalam berbisnis anggap saja sebagai jalan menuju sukses. Amiin.

Lalu, ketika saya baca dari Kompasiana kalau JNE Kopiwriting akan digelar di Kota Malang, saya langsung daftar dong tanpa mikir. Hahaha. Iya, tanpa mikir kalau rumah saya jauh dari kota dan jam kegiatannya sore hingga malam. Membaca temanya saja saya langsung tertarik, "Membawa UMKM Lokal ke Era Ekonomi Digital" pasti menarik nih ditambah pembicaranya yang keren-keren.

Sebelumnya,  acara kolaborasi antara JNE dan Kompasiana ini telah digelar di tiga kota yaitu Bandung, Padang, dan Banjarmasin. JNE Kopiwriting kali ini bertempat di Vargo Kitchen, Malang pada Rabu (11/11).  Rencananya kegiatan serupa juga akan digelar di Yogyakarta dan Cirebon, yuk siap-siap ya guys. Jangan sampai terlewatkan acara keren ini.

UMKM Melek Digital

Sesampai di lokasi saya bertemu teman-teman bolang (Bloger Kompasiana Malang) dan teman penulis dari komunitas lain, hadir juga teman-teman dari media. Saya perhatikan tim JNE dan pembicara sedang bersiap-siap, maka saya pun ngobrol dulu dengan teman-teman yang ketemunya kalau ada event ini. Ya karena kesibukan kami jarang bertemu kecuali saat undangan event.

Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Cabang JNE Malang, Windhu Abiworo.  Menurutnya JNE memfasilitasi UMKM agar pengiriman terasa mudah sehingga produk-produk lokal dari Malang bisa go public.  Bahkan pada Januari 2020 nanti JNE berencana membuka kemitraan dengan masyarakat. Semoga saja sukses ya rencananya karena di daerah saya belum ada JNE nih, padahal saya suka dengan layanannya. Jadi kalau mengirim barang saya harus menempuh jarak sekitar satu jam keluar daerah.

JNE Malang  juga hadirkan untuk mendukung pelaku UMKM, "JNE Malang saat ini memiliki program "Rumah UMKM" yang bekerja sama dengan beberapa dinas pemerintahan untuk pemberian materi, pelatihan, dan coaching clinic berupa branding, packaging, dan digital marketing. Ini untuk mendukung pelaku UMKM agar semakin berkembang di era ekonomi digital," tambah Windhu Abiworo.

Sebagai salah satu roda penggerak perekonomian Indonesia, sudah seharusnya UMKM bertumbuh ke arah yang lebih baik. Oleh karenanya pelaku UMKM harus siap dengan perkembangan teknologi yang ada dan memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk memajukan bisnisnya agar bisa naik kelas.

Oleh karenanya, JNE Malang juga menghadirkan Warehousing Management System yang mampu menangani proses pickup, racking, packing, labeling AWB, ready to shipper, dan juga memudahkan berbagai proses distribusi. Apalagi sudah ada program "Ekspor Lebih Mudah" ke seluruh dunia sehingga UMKM bisa go internasional.

Hal senada juga disampaikan oleh Whindiarto Yudistiro selaku Head of Sales Marketing JNE Malang, menurutnya untuk membantu UMKM agar bisa naik kelas perlu adanya kolaborasi antara stake holder, media, bloger, maupun penulis. Dengan begitu UMKM tidak hanya main di pengiriman local saja tapi juga diekspor rame-rame bersama JNE.

Klinik Bisnis Membantu UMKM Naik Kelas

Tahu enggak sih kalau di Kota Malang ini ada 116 ribu yang mayoritas menggeluti bidang kuliner, fashion, kriya, dan start up digital. Tingginya angka UMKM di Kota Malang tersebut mendapatkan perhatian khusus dari Pemkot Malang sehingga para pelaku usaha diajak untuk meningkatkan daya saing dan kualitas produknya.

"Dinas Koperasi dan UMKM Kota Malang memiliki program yang telah berjalan yaitu Klinik Bisnis, program yang ditujukan untuk pelaku UMKM agar siap menghadapi era digitalisasi dengan memberikan pendampingan dari pelatihan-pelatihan berbasis digital," kata Tri Widyani.

Melalui klinik bisnis tersebut pelaku telah ditemukan empat permasalahan yang sering dialami pelaku UMKM, yaitu kualitas produk, standarisasi, pembiayaan, dan pemasaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun