15 Ciri Hamil Muda Sebelum Haid Telat, Apakah Bisa Dikenali?

Kehamilan merupakan moment yang ditunggu-tunggu bagi pasangan menikah. Apalagi pasangan yang baru menikah, belum mempunyai pengalaman dalam kehamilan.

Ciri-ciri hamil muda sebelum haid telat memang masih jarang disadari, apalagi bagi pasangan yang baru menikah dan perempuan yang baru pertama kali mengandung juga.

Biasanya kehamilan identik dengan telat datang bulan atau haid. Sehingga haid yang telat menjadi tolak ukur tanda kehamilan. Padahal telat haid belum tentu hamil, bisa saja karena perubahan hormon atau faktor lain yang menyebabkan siklus haid tidak teratur.

Jadi sebenarnya, ada ga sih ciri-ciri hamil muda sebelum haid yang telat, atau saat usia kandungan baru menginjak 2 minggu? Yuk simak selanjutnya..

Dilansir dari laman the asian parents kehamilan 9 bulan dibagi menjadi 3 fase yaitu trimester pertama, trimester kedua dan trimester ketiga.

Nah, pada kehamilan dini dapat dideteksi saat usia kehamilan dibawah 16-20 minggu, karena pada fase ini usia janin mulai tumbuh bahkan detak janinnya pun sedang bertumbuh juga.

Ada ciri-ciri hamil muda yang dapat dilihat dari beberapa kondisi, seperti sering sakit kepala, mual, muntah, sering buang air kecil, atau sembelit.

Itu semua disebabkan oleh adanya  janin yang sedang tumbuh, sehingga ada tekanan kandung kemih yang menyebabkan sering buang air kecil. Sedangkan untuk sembelit dikarenakan adanya perubahan hormon sehingga membuat kerja sistem perncernaan melambat.

Pasangan suami istri perlu mengetahui ciri kehamilan awal untuk mempersiapkan rahim yang sehat,  dan tentu saja mencegah terjadinya pertumbuhan janin yang tidak sempurna.

Dari beberapa artikel yang saya baca dapat disebutkan beberapa ciri-ciri kehamilan muda sebelum haid yang telat yaitu:

1. Mudah merasa lelah
Pada awal kehamilan biasanya ditandai dengan kondisi tubuh yang tidak seperti biasanya seperti mudah sekali lelah. Kondisi ini dikarenakan perubahan hormonal yang terjadi yaitu meningkatnya hormon progesteron. Ya meskipun ada faktor lain seperti tekanan darah rendah, penurunan kadar gula dalam darah yang mempengaruhi, untuk itu sangat disarankan istirahat termasuk tidur siang.

2. Perubahan Bentuk Payudara
Ciri kehamilan lainnya adalah perubahan bentuk payudara. Payudara tumbuh semakin membesar dan terasa lembut. Kemudian bagian disekitar puting (areolae) berubah semakin gelap.

Itu semua dikarenakan perubahan hormon yang cepat setelah pembuahan, yang menyebabkan kelenjar didalam payudara tumbuh dan bersiap memproduksi ASI.

3. Sakit Kepala
Ciri selanjutnya yang sering dialami ibu hamil yaitu sering terjadi sakit kepala ringan, hal itu disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya morning sickness, tekanan darah rendah, kelaparan, kelelahan, perubahan hormon, bahkan mood swing atau perubahan hati ataupun depresi.

Untuk mengatasinya ibu hamil membutuhkan istirahat yang cukup, tidur sebanyak yang dibutuhkan, makan teratur dengan jumlah sedikit dan minum yang banyak sesuai yang dibutuhkan sehingga terhindar dari dehidrasi

4. Kram
Awal kehamilan biasanya perempuan merasakan kram perut layaknya saat awal mau menstruasi.

5. Flek
Flek dan kram diawal kehamilan dengan kondisi tidak berat masih bisa dikatakan wajar, namun apabila kondisi flek dan kram terasa lebih berat sebaiknya segera memeriksakan kedokter, bisa saja itu tanda keguguran.

6. Mual dan muntah
Ciri kehamilan yang mudah dikenali yaitu morning sickness, tapi tidak semua ibu hamil mengalaminya. Mual dan muntah biasanya muncul pada 3-4 hari setelah melewatkan menstruasi.

7. Kembung
Peningkatan kadar progesteron membuat kembung diawal kehamilan, sebagian ibu hamil merasakannya. Sering kali sekitar waktu pertama menstruasi terlewat.

8. Mood swing
Perubahan hormon yang sangat cepat disaat kehamilan berlangsung, membuat kondisi suasana hati mudah berubah dengan cepat juga seperti dari senang mudah menangis, mudah sedih istilah sekarang baper-an (bawa perasaan).

Sebaiknya pasangan harus tau dan menyadari kondisi ini, karena perubahan hormon yang cepat sehingga kondisi ini tidak dapat disalahkan.

9. Peningkatan indera penciuman
Perubahan hormon yang naik turun juga berpengaruh pada penciuman dan rasa. Orang hamil biasanya lebih sensitif terhadap bau-bauan, terkadang dapat menyebabkan mual dan muntah.

10. Perubahan nafsu makan
Ngidam, istilah yang tidak asing saat kehamilan. Mungkin bunda adakan mendambakan makanan tertentu atau mungkin tidak bahkan kurang nafsu pada makanan tertentu diawal kehamilan.

11. Detak jantung lebih cepat
Diawal kehamilan, detak jantung akan terasa lebih cepat ini disebabkan peningkatan jumlah darah tubuh yang digunakan membantu pertumbuhan dan perkembangan janin.

12. Telat haid/menstruasi
Tanda kehamilan yang paling jelas yaitu telat haid atau menstruasi, saat menyadarinya kebanyakan perempuan akan melakukan tes kehamilan.

13. Sering buang air kecil
Tanda kehamilan berikutnya adalah sering buang air kecil ini disebabkan perubahan hormonal dan tertekannya kandung kemih oleh rahim yang membesar.

14. Sembelit
Perubahan hormon yang dirasakan saat kehamilan juga menyebakan pencernaan bekerja semakin lambat sehingga menyebakan sembelit.

15. Muncul jerawat
Pada usia reproduksi perempuan sering mengalami Acne vulgaris atau kelainan kulit, yang disebabkan perubahan peningkatan hormon.

Dari ciri-ciri diatas para suami sebagai pasangan harus mengetahui tanda awal kehamilan, dan mana sajakah tanda kehamilan yang bunda pernah alami?

Kehamilan sebaiknya direncanakan sehingga dapat membentuk keluarga yang berkualitas tentunya.
Bagi yang sedang menjalani kehamilan semoga sehat ibu, bayinya dan lancar sampai persalinan.
Dan bagi yang belum, semoga diberkahi dan disegerakan kehamilan secepatnya.
Semoga bermanfaat...