Mohon tunggu...
Mas Bumikencono
Mas Bumikencono Mohon Tunggu... profesional -

Manusia memang aneh dan lucu, tak heran bila Tuhan senang bermain-main dengan mereka.

Selanjutnya

Tutup

Nature

Jakarta Akan Di-Bangkok-kan oleh Air?

25 Oktober 2011   12:03 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:31 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Banjir telah merenggut kota Bangkok bahkan diprediksi tetap menguasai ibukota negara Thailand tersebut hingga 6 pekan ke depan. Ini lah banjir terburuk sejak beberapa dekade silam dalam sejarah kota tersebut. Korban berjatuhan hingga 300an orang dan menelan kerugian sekitar 3 milyar Baht bahkan telah mencapai bandara udara Dong Mueang, selasa 25/10/2011, seperti diberitakan di sini. Banyak hal peyebab ini mengapa terjadi, satu alasan yang mengemuka dan menjadi pegangan serta warning bagi penduduk bumi adalah global warming bukan sekedar istilah belaka namun memang telah menjadi semacam tanda bahwasanya alam akan menyesuaikan diri sesuai dengan apa yang dilakukan umat manusia.

Bagaimana dengan Indonesia khususnya ibukota negara DKI Jakarta?

Merunut ke belakang Jakarta sendiri telah mengalami banjir besar pada tahun 2002 dan dilanjutkan pada 2007 tepat 5 tahun setelahnya banjir besar 2002 hingga memunculkan asumsi sebuah siklus yang terjadi dan akan terus berjalan.

Tentu warga Jakarta harap-harap cemas, tentunya mengharapkan itu tidak terjadi, apakah siklus 5 tahunan banjir besar akan terjadi pada tahun 2012. Hanya beberapa bulan lagi,kurang lebih 4 bulan, akan memasuki tahun 2012 dan seperti 2 peristiwa banjir besar sebelumnya memang terjadi pada bulan Februari.

Banyak hal yang dilakukan oleh pemerintah DKI Jakarta untuk mengantisipasi dan meminimalisir keadaan bila itu terjadi diantaranya percepatan pembangunan banjir kanal timur dan barat yang hampir 100 selesai serta pembangunan gorong-gorong yang kini dalam tahap pengerjaan di kawasan senayan dan sekitarnya.

Melihat struktur keadaan tanah di mana DKI Jakarta berada persis di bawah permukaan laut tentunya rasa was-was warganya merupakan cerminan trauma akan pengalaman  banjir besar lalu.

Sebagai warga tentulah berharap agar pemda DKI Jakarta bekerja keras melakukan pengerukan saluran, memperbaiki drainase yang telah rusak serta menambah pompa penyedot disekita daerah rawan banjir terutama dikhususkan pada jalur lalulintas.

Semoga Pemda DKI Jakarta beserta jajarannya serta warga telah siap sedia walau mungkin siklus itu tidak terjadi. Tidak ada salahnya bilamana kita siap payung sebelum hujan.

salam

sumber: http://www.tempointeraktif.com/hg/asia/2011/10/25/brk,20111025-363234,id.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun