Mohon tunggu...
Bumi Ara
Bumi Ara Mohon Tunggu... -

jika diri telah pergi , ingatlah apa yang pernah di katakan :\r\n" hidup hanya sebentar , saat lahir ke dunia kita di adzan kan dan saat jasad mau di makamkan kita di shalatkan ,antara azhan dan shalat itulah waktu kita di dunia , maka gunakanlah sebaik - baiknya untuk bekal di alam keabadian "\r\n\r\n= salam ranah maya =\r\n= pujangga tanpa pena =

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kurindu Syair Itu

20 Mei 2014   16:51 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:20 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

tiap bait bejuta makna

ciptaan sang Maha karya

huruf tiga tak kuasa menapik

alif lam ha arti alam semesta

ku rindu syair itu

sungguh...... ku rindu

created by : Bumi ara >  ku rindu syair itu

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun