Teori belajar sosial emosional alber bandura

 Teori Belajar Sosial emosional Albert Bandura:

Pengantar

Albert Bandura, psikolog Amerika, mengembangkan Teori Belajar Sosial pada tahun 1977. Teori ini menjelaskan bahwa individu belajar melalui observasi, imitasi, dan pengalaman sosial.

Konsep Dasar

• Observasi: Individu memperhatikan perilaku orang lain.
• Imitasi: Individu meniru perilaku yang diamati.
• Pengalaman Sosial: Individu memperoleh pengalaman melalui interaksi sosial.
• Penguatan: Individu menerima umpan balik positif atau negatif.

Proses Belajar Sosial

• Perhatian: Individu memperhatikan perilaku model.
• Retensi: Individu mengingat perilaku model.
• Reproduksi: Individu meniru perilaku model.
• Motivasi: Individu memiliki motivasi untuk meniru perilaku.

Faktor yang Mempengaruhi Belajar Sosial

• Model: Karakteristik model (misalnya, kekuasaan, kepercayaan diri).
• Penguatan: Umpan balik positif atau negatif.
• Kesadaran Diri: Individu memahami kemampuan dan keterbatasan diri.
• Lingkungan: Kondisi lingkungan yang mendukung atau menghambat belajar.

Implikasi Teori Belajar Sosial

1. Pendidikan: Menggunakan model yang efektif dalam pembelajaran.

2. Pelatihan: Mengembangkan keterampilan melalui observasi dan imitasi.

3. Kesehatan Mental: Menggunakan teknik belajar sosial untuk mengubah perilaku.

4. Sosialisasi: Membantu individu memahami norma dan nilai sosial.

Kritik dan Pengembangan

• Kurangnya perhatian pada faktor biologis dan genetik.
• Sulitnya mengukur proses belajar sosial.
• Perluasan penelitian untuk memperkuat teori.

Kesimpulan

Teori Belajar Sosial Albert Bandura memberikan kerangka untuk memahami proses belajar individu melalui observasi, imitasi, dan pengalaman sosial. Teori ini memiliki implikasi penting dalam pendidikan, pelatihan, kesehatan mental, dan sosialisasi.

Sumber

1. Bandura, A. (1977). Social Learning Theory.

2. Bandura, A. (1986). Social Foundations of Thought and Action.

3. American Psychological Association (APA).

4. Journal of Personality and Social Psychology.