Mohon tunggu...
Bulan Aninnita
Bulan Aninnita Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Saya adalah seorang mahasiswi yang berkuliah di UNIKOM Bandung

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

2024 New Era: Prabowo Gibran Siap Menuju Indonesia Emas

5 November 2024   02:18 Diperbarui: 5 November 2024   02:18 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Indonesia menggelar Sidang Paripurna dengan agenda tunggal Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI masa jabatan 2024-2029 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Gedung MPR/DPR RI, Jakarta pada hari Minggu, 20 Oktober 2024. Penyampaian pidato pertama Presiden Republik Indonesia. "Saya Prabowo Subianto dan saudara Gibran Rakabuming Raka telah mengucapkan sumpah untuk mempertahankan Undang-Undang Dasar kita, untuk menjalankan semua Undang-Undang dan peraturan yang berlaku, untuk bakti kepada negara dan bangsa. Sumpah tersebut akan kami jalankan dengan sebaik-baiknya," kata Presiden Prabowo.

Fakta Kepemimpinan Sebelum Era Prabowo-Gibran

            Selama masa jabatan sebagai presiden, Joko Widodo (Jokowi) dihadapkan pada berbagai isu dan tantangan yang mempengaruhi kebijakan dan kepemimpinannya. Salah satu isu sentral adalah perluasan ekonomi dan pengurangan ketidaksetaraan sosial di Indonesia. Meskipun telah ada upaya besar untuk mengatasi ketimpangan dan kemiskinan, masih ada pekerjaan yang harus dilakukan untuk memastikan manfaat pertumbuhan ekonomi terdistribusi lebih merata.Isu hak asasi manusia juga merupakan perhatian kritis selama pemerintahannya. Beberapa organisasi dan kelompok advokasi hak asasi manusia telah mengkritik pemerintah atas perlakuan terhadap minoritas agama dan suara-suara kritis.

Hal ini menunjukkan pentingnya mengejar perlindungan hak asasi manusia yang lebih baik.Selain itu, tantangan terkait dengan perubahan iklim dan lingkungan telah menjadi perhatian. Dalam upaya mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan, harus diupayakan juga pelestarian alam dan perlindungan lingkungan. Kebijakan-kebijakan yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan akan menjadi semakin penting di masa depan.Diplomasi regional juga merupakan tantangan. Isu-isu seperti sengketa Laut China Selatan dan hubungan dengan negara-negara tetangga memerlukan kepemimpinan yang kuat dan pandangan yang bijak dalam upaya mempertahankan stabilitas regional.Selain itu, Jokowi juga dihadapkan pada tantangan dalam menjalankan reformasi birokrasi. Upaya untuk meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas di dalam pemerintah memerlukan waktu dan usaha yang berkelanjutan.

Terlepas dari semua tantangan ini, Jokowi juga telah berhasil mencapai sejumlah pencapaian selama masa jabatannya, termasuk pembangunan infrastruktur yang pesat, program sosial, dan pembangunan ekonomi yang stabil. Dengan semua isu dan tantangan yang harus dihadapi, penilaian akhir terhadap kepemimpinan Jokowi akan selalu menjadi subjek evaluasi dan perdebatan yang berkelanjutan di masyarakat Indonesia.

Satu hal yang patut diapresiasi dari kepemimpinan Jokowi adalah fokusnya pada pembangunan infrastruktur. Program seperti pembangunan jalan tol, pelabuhan, dan bandara telah memperbaiki konektivitas di seluruh Indonesia. Pembangunan infrastruktur ini merupakan landasan yang kuat untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Selain itu, Jokowi juga memperhatikan sektor pendidikan dan kesehatan. Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Sembako menjadi contoh bagaimana pemerintahannya berusaha membantu warga miskin. Program-program ini menciptakan kesempatan bagi lebih banyak anak Indonesia untuk mendapatkan pendidikan yang layak dan makanan yang cukup.Keberhasilan Jokowi sebagai presiden juga dapat dilihat dari stabilitas politik dan ekonomi yang telah dijaga selama kepemimpinannya. Meskipun ada berbagai gejolak di dunia politik, dia telah berhasil menjaga kestabilan ekonomi Indonesia.

Visi dan Misi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka

            Karena hanya dengan persatuan, kesatuan, dan kebersamaan kita bisa berhasil sebagai negara dalam mencapai cita-cita Indonesia Emas, maka visi Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka adalah "Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045." Prabowo dan Gibran mengajak Putra dan Putri terbaik bangsa dari semua latar belakang yang memiliki kesamaan tekad untuk bekera sama. Membangun bangsa dengan dasar fondasi kuat yang dibangun oleh kepemimpinan Presiden Joko Widodo, dengan tujuan yang jelas yaitu negara yang setara dengan negara maju di tahun 2045 atau lebih cepat. Selain visi, adapula beberapa misi yang disebut dengan Asta Cita untuk mencapai visi dari Presiden dan Wakil Presiden RI, yaitu :

  • Memperkokoh ideoogi Pancasila, demokrasi, dan Hak Asasi Manusia (HAM).
  • Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.
  • Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.
  • Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.
  • Melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.
  • Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.
  • Memperkuat reformasi poitik, hukum dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.
  • Memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun