Mohon tunggu...
Lana D. Wirasasmita
Lana D. Wirasasmita Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang pengelana kehidupan masa lalu, kini, dan masa yang akan datang

memiliki ketertarikan pada hal ikhwal bernilai historis, termasuk seni dan budaya. Penikmat sastra dan musik klasik, penyuka barang antik namun tak hobi mengoleksinya, mendukung kearifan lokal demi tercipta harmoni semesta

Selanjutnya

Tutup

Trip

Kisah Terpendam di Pulau Tidung

27 Juli 2021   01:42 Diperbarui: 27 Juli 2021   01:46 278
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Makam Raja Tidung XIII

Kabupaten Malinau

Provinsi Kalimantan Utara

Di Pulau Tidung

Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan

Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu

Provinsi DKI Jakarta

Saya mendapat ijin memasuki area dalam makam tersebut, dan diperbolehkan mengambil beberapa foto di dalamnya. Pak Nafsir bertutur mengisahkan sejarah perjalanan Raja Pandita, yang berasal dari Kalimantan Utara bagaimana beliau bisa berlabuh di pulau ini, kemudian menikah dan beranak-cucu di sini hingga akhir hayatnya.

Raja Pandita memiliki nama asli Aji Muhammad Sapu dengan panggilan nama kecilnya "Kaca". Beliau lahir di Malinau, 20 Juli 1817. Pada prasasti pembangunan makam tertulis sebagai berikut:

"Di lokasi ini dibangun makam Raja Pandita, tokoh dan Raja Tidung dari Kabupaten Malinau, Prov.Kal-Tim yang diasingkan pada tahun 1892 karena menentang penjajahan kolonial Belanda."

Kisah bermula pada masa pemerintahan kolonial Belanda, dimana pulau Tidung menjadi salah satu tempat pengasingan bagi orang-orang yang memberontak dan menentang pemerintahan kolonial ketika itu. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun