Mohon tunggu...
Bukan Bintang Jatuh
Bukan Bintang Jatuh Mohon Tunggu... Guru - Bukan siapa siapa

"i always love my alter ego."

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dia, Lelaki Itu (dan) Dia, Perempuan Itu

9 Juni 2014   23:51 Diperbarui: 20 Juni 2015   04:29 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Duduk seorang diri ditebing kerinduan

Memandangi harapan yang kandas di dasar jurang

Dia perempuan itu

Merentangkan warastra tanda rindu

Meliukkan jeda diantara helaian  sayu

Dia perempuan itu

Menyusuri jejak lama dipasir berair rindu

Merebahkan tubuh di hamparan ombak menghabiskan waktu

Dia perempuan itu

Menunggu pagi bawakan salam dari pujangga malam

Untuk meminang embun dengan segenggam kenangan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun