Mohon tunggu...
Budyo Leksono
Budyo Leksono Mohon Tunggu... Guru - Senang Berbagi

lebih suka apa adanya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Melepas dengan Cinta

12 Juni 2023   05:08 Diperbarui: 12 Juni 2023   12:03 1654
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjadi momen yang sangat dinantikan setiap peserta didik kelas akhir adalah acara wisuda. perayaan yang menandai mereka dinyatakan lulus atau selesai mengikuti serangkaian proses pendidikan.

begitulah yang dirasakan setiap siswa kelas 9 SMP Negeri 1 Genteng Banyuwangi Jawa Timur.

hari ini, Sabtu 10 Juni 2023 mereka merayakan kelulusan yang diberi tajuk “Purnawiyata” “Melepas Dengan Cinta, Mengantar Dengan Suka Cita”.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Acara kirab-pun dimulai dengan iring-iringan Panji-Panji mulai dari bendera pusaka Merah Putih, bendera Tut Wuri Handayani sampai bendera BSE (Board of Student Executive), OSIS-nya SMP Negeri 1 Genteng, disambung barisan Guru dan Komite sekolah, dibagian belakang bergilir para wisudawan dari kelas 9A hingga kelas 9I.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Pesan bapak Soeparno, yang sehari-hari mengajar Bahasa Jawa, dalam prosesi kirab yang dilaksanakan sebagai rangkaian pembuka acara Purnawiyata SMP Negeri 1 Genteng Banyuwangi : “Selamat Berjuang anak-anak ku. Jadilah seperti pesan yang tidak pernah bosan bapak ibu guru sampaikan. Bahwa akhlak mulia harus menjadi prioritas dalam hidup. Setinggi apapun ilmu yang kalian miliki, jika tidak didasari sikap dan akhlak mulia, akan sia-sia”. 

Dengan bahasa jawa yang halus, bapak Soeparno juga mengucapkan terima kasih dan hormat yang setinggi-tingginya atas kepercayaan orang tua kepada SMP Negeri 1 Genteng untuk mendidik putra-putrinya. 

Dalam sambutannya, wakil siswa kelas 7 dan 8 mengungkapkan :

"Selamat berjuang kakak-kakak ku, kami merasa kehilangan bersama kepergian kakak-kakak. Keceriaan dalam canda tawa tidak lagi akan kami temui". 

"Terima kasih kakak-kakak, banyak pelajaran yang kami dapatkan dari kakak. Mulai dari cara belajar sampai cara berorganisasi". Mereka Pun mengungkapkan tekad untuk melanjutkan tradisi sebagai angkatan yang kreatif, mandiri dan bertanggung jawab untuk membesarkan nama sekolah dan melatih diri menjadi pribadi yang lebih siap menghadapi tantangan dan mempersiapkan diri meraih masa depan yang gemilang.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Giliran sambutan Kepala Sekolah, para undangan digugah untuk lebih semangat membangun dunia pendidikan demi masa depan yang penuh dengan tantangan. Diawali dengan mengajak seluruh hadirin untuk mengungkapan yel-yel : "siapa kita… " Seluruh yang hadir mentambut dengan pekik "spensa.. " Kepala sekolah meneriakkan :

"Spensa… " Disambut dengan pekik :"luar biasa… "  Dilanjutkan tepuk tangan gemuruh dari seluruh hadirin.

Selanjutnya bapak Ali Mustofa, S. Pd menyampaikan : “Kesuksesan pendidikan merupakan kesuksesan tiga pilar pendidikan. Keluarga, masyarakat dan pemerintah”. 

Kepada orang tua kepala sekolah mengucapkan terima kasih sudah menjadi teladan yang baik bagi anak-anaknya. Terima kasih kepada masyarakat dengan berbagai elemen yang selalu bersinergi untuk mewujudkan profil pelajar Pancasila. Bagi para guru, terima kasih sudah menjadi pengganti orang tua selama anak ada di sekolah. 

Sudah dengan luar biasa berusaha dan berjuang mengibarkan bendera kebesaran nama sekolah melalui prestasi dalam berbagai lomba, baik akademik maupun non  akademik yang hampir bisa dipastikan setiap upacara hari Senin selalu ada penghormatan bagi anak-anak yang memenangkan berbagai lomba yang mereka ikuti. Jadilah sebuah slogan : "Tiada Hari Tanpa Prestasi".

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Salah satu acara yang menampilkan para siswa lulusan yang dikemas dalam Musik Ansambel, mampu memancing emosi undangan terutama para orang tua. Hujan tangis haru mewarnai hall hotel Mahkota Genteng tempat dilaksanakannya acara Purnawiyata ini. 

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Diiringi lagu Bunda album Melly Goeslaw yang dengan apik dibawakan oleh Meme Pramita, peraih medali di FLSSN propinsi, serta puisi karya Nadella, salah siswa lulusan, suasana menjadi semakin mengharukan dalam kebahagiaan, peluk cium antara orang tua dan anak semakin menghanyutkan perasaan para guru, mata mereka pun tampak berkaca-kaca. tangis bahagia dari para pendidik.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Pesan ketua komite, yang diwakili oleh dr. Taufik Hidayat, M.Kes, Sp.And.  Mengingatkan kepada semua lulusan untuk peka akan peluang Bangsa Indonesia sebagai bangsa termakmur ke 4 di dunia. Kepekaan yang dimaksud adalah segera move on untuk berbenah mengembangkan dan membekali diri dengan hard skill dan soft skill secara seimbang. penguasaan ilmu pengetahuan yang tidak disertai dengan kematangan mental spiritual dan sosial, akan menjadi pribadi yang tidak dibutuhkan dan akan dibuang.

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Tidak kurang Camat Genteng, bapak Satrijo pun memberikan dukungan pada pembangunan pendidikan di kecamatan Genteng dengan turut hadir dan memberikan sambutannya. bapak Satrijo mengucapkan selamat kepada seluruh lulusan, dengan pesan moral, bahwa perjalanan kalian masih panjang. Terus tetap semangat untuk meraih masa depan yang gemilang. 

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Sebagai tanda yang mengukuhkan para lulusan, Kepala Sekolah mengalungkan Gordon kepada seluruh lulusan. Dengan anggunnya sebelum turun dari panggung mereka berfoto bersama wali kelasnya. Para undangan yang lain pun dengan sabar mengikuti proses pengalungan Gordon kepada 318 lulusan yang memakan waktu cukup lama. 

dokumen pribadi
dokumen pribadi

Seluruh rangkaian acara Purnawiyata diakhiri dengan saling bersalaman antara guru dengan para orang tua, juga dengan para lulusan. Orang tua yang terkesan dengan pelayanan guru pun tidak menyia-nyiakan momen ini untuk saling berpelukan. Tidak jarang di antara mereka juga ada yang saling bertangisan. 

Suasana perpisahan antara anak-anak, dengan sekolah sungguh terasa. Inilah momen yang semakin mengikat hubungan emosional antara para lulusan dengan almamaternya. 

Selamat Jalan anak-anakku. Selamat meraih bintang di masa depanmu. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun