Namun, ada berbagai variasi dalam model PR yang memiliki implikasi yang berbeda tergantung pada konteks politik negara tertentu.
3. Sistem Pemilihan Alternatif (Ranked Choice Voting)
Sistem Pemilihan Alternatif, juga dikenal sebagai Ranked Choice Voting atau Instant Runoff Voting, adalah model yang memungkinkan pemilih untuk memberikan peringkat pada kandidat yang mereka sukai.Â
Model ini mempromosikan kompetisi yang lebih sehat dan mengurangi polarisasi dengan mendorong kandidat untuk mencapai mayoritas dukungan.
4. Sistem Pemilihan Campuran
Sistem Pemilihan Campuran menggabungkan elemen-elemen dari model-model sebelumnya untuk mencapai keseimbangan antara representasi proporsional dan stabilitas pemerintahan.Â
Contoh dari model ini termasuk Mixed Member Proportional (MMP) dan Parallel Voting.
5. Pembaruan Teknologi dan E-Voting
Teknologi dapat menjadi alat yang kuat dalam memperbaiki sistem pemilihan.Â
Penerapan e-voting dan platform berbasis blockchain dapat meningkatkan keamanan, aksesibilitas, dan integritas proses pemilihan.
Dampak Pembaruan Sistem Pemilihan