b. Uni Eropa
Uni Eropa (UE) dikenal sebagai blok regional yang aktif dalam mempromosikan HAM di berbagai belahan dunia.Â
Melalui kebijakan luar negeri bersama dan dukungan finansial, UE berupaya untuk mengatasi pelanggaran HAM dan memperkuat institusi-institusi yang bertanggung jawab atas perlindungan HAM.
c. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
PBB memegang peran sentral dalam upaya perlindungan HAM secara global.Â
Meskipun memiliki sejumlah mekanisme dan lembaga untuk mengatasi pelanggaran HAM, PBB sering kali dihadapkan pada kendala politik dan keterbatasan kekuasaan dalam menangani situasi yang kompleks.
3. Tantangan dan Peluang
Meskipun banyak negara-negara pemimpin telah berkomitmen untuk melindungi HAM dalam diplomasi internasional, masih banyak tantangan yang dihadapi.Â
Dari konflik politik hingga kepentingan ekonomi, berbagai faktor dapat menghambat upaya-upaya perlindungan HAM.
4. Rekomendasi dan Kesimpulan
Untuk meningkatkan kinerja dalam perlindungan HAM dalam diplomasi internasional, diperlukan langkah-langkah konkret seperti peningkatan kerjasama antarnegara, penguatan lembaga-lembaga internasional, dan penegakan hukum yang konsisten terhadap pelanggaran HAM.Â