Apakah benar kehidupan Jakarta yang terkenal sibuk itu telah mendorong para komuter untuk memiliki gaya hidup provisional? Apakah hal ini terjadi pada Anda? Apa pendapat Anda?
Disusun Bersama Rafael Martinez, Ph.D Candidate in National University of Singapore
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!