Kompasiana.com, Gowa - Bulan Ramadhan bulan penuh kebaikan. Kesehatan adalah modal utama untuk mendukung kelancaran ibadah bagi kaum muslimin. Puskesmas Bontonompo Selatan melihat ini sebagai momentum untuk berkontribusi dalam menjaga kesehatan warga terutama dari penyebaran covid 19. Empat orang tim vaksinator puskesmas yaitu, Darmiati S.Tr.Keb, Hj. Kurniati Amin S.ST, Musdalifah S.Kep, dan Asryani Amd.Keb serta Joni Babe selaku Babinsa Desa Sengka, ditugaskan dalam pelaksanaan vaksinasi tadi malam (rabu 13/4).
Tim membuka pelayanan vaksin 1, 2 dan booster dengan menyediakan beberapa jenis vaksin di antaranya moderna, sinovac, pfizer dan astraZeneca. Darmiati selaku ketua tim 3, menekankan pentingnya vaksin booster ini untuk memperkuat sistem imun warga dari covid-19 selama 2 tahun ke depan. “Vaksin 2 yang telah diterima warga sebelumnya, hanya bertahan selama 6 bulan. Jadi perlu pertahanan tambahan lewat vaksin booter ini. Meski hanya bertahan selama 2 tahun, kita berharap semoga tidak ada lagi pandemi di kemudian hari,” katanya.
Kegiatan vaksinasi ini berlangsung di teras Masjid An Nur desa Sengka dimulai setelah salat maghrib dilanjutkan usai salat tarawih. Tim vaksinator bekerja sama dengan pengurus masjid sekaligus pembina PAC LDII Desa Sengka, H. Nawawie S.Kep, Ners. Warga begitu antusias mengikuti acara ini sejak selesai maghrib hingga lewat jam 22.00 WITA.
Pelaksanaan vaksinasi di malam hari Ramadhan ini disambut baik oleh warga sekitar. Berbeda halnya ketika tim melaksanakan pada pagi atau sore hari. “Kami memang berinisiatif mengadakan vaksinasi ini malam hari di area masjid. Mengingat warga kita banyak yang hadir melaksanakan salat tarawih. Dan juga, di malam hari warga sudah berbuka puasa sehingga memiliki tenaga sehabis makan,” lanjutnya. “Kalau biasanya peserta vaksin sekitar 2 atau 3 orang, alhamdulillah malam ini mencapai 30-an orang. Cukup memuaskan hasil yang bisa kami peroleh. Ini juga karena dukungan pengurus masjid untuk mengumpulkan warganya.”
Menurut Agus Yopu Dg. Beta, salah satu warga LDII yang ikut vaksin bahwa rasanya lebih segar dari vaksin sebelumnya, “Dari pengalaman vaksin 1 dan 2, saya merasakan baik-baik saja setelah divaksin booster tadi. lebih segar rasanya dari vaksin yang lalu.”
Harapan kita semoga di bulan mulia ini warga selalu diberi kesehatan dan terjaga dari virus covid19 agar dapat terus menjalankan ibadah dengan lancar dan nyaman, amin.
Dikutip dari www.mui.or.id, dalil tentang wajibnya mendukung kebijakan vaksinasi dari pemerintah adalah sebuah hadits yang menyebutkan, “Dua kenikmatan yang sering dilupakan oleh kebanyakan manusia; kesehatan dan waktu luang.” (HR. al-Bukhari, at-Tirmidzi & Ibnu Majah). Urgensi menjaga kesehatan dan kehidupan ini mendorong para fuqaha’ (pakar fikih) membangun prinsip hukum Islam, yang disebut Maqashid al-Syari’ah. Yakni, tujuan-tujuan Islam sebagai perangkat hukum dalam beragama, berbangsa dan bernegara. Ada lima tujuan hukum Islam, dan dua di antaranya adalah jiwa agar tidak mati dan menjaga keturunan agar terus dapat melanjutkan generasi. (Budiman)
Postingan ini direspost dari www.infodaeng.com dan www.simakberita.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H