Mohon tunggu...
Budi Baskoro
Budi Baskoro Mohon Tunggu... lainnya -

lahir di pangkalan bun, kalimantan tengah. tertarik pada banyak hal tentang pengetahuan, politik, kebudayaan, sastra dan olahraga. blog ini, saya dedikasikan, terutama, buat tulisan-tulisan tentang pulau dan kampung halaman saya, tanah kalimantan dan bumi kotawaringin.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ketika Banser dan Ansor Mengawasi Tablig Akbar HTI

8 Mei 2017   17:55 Diperbarui: 8 Mei 2017   18:08 1271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota Banser dan Ansor Kabupaten Kotawaringin Barat mengawasi tablig akbar HTI di Pangkalan Bun, Minggu, 9 April 2017

HTI sebut pro-kontra wajar

Abu Nasir, Ketua HTI Kotawaringin Barat, menyatakan bisa memahami ada pro dan kontra menyikapi isu khilafah yang sering ditadaruskan HTI. "Masalah itu tentu ada perbedaan-perbedaan. Ketika kita menyampaikan pandangan terhadap ide tertentu pasti ada yang pro dan kontra. Homer, riba yang jelas-jelas diharamkan Allah saja masih disikapi pro dan kontra. Jadi itu wajar," jelas Abu Nasir, usai kegiatan tablig akbar itu.

"Tentunya perlu ada dikusi-diskusi lagi. Dakwah kita di sini tanpa ada pemaksaan. Kita perlu ke depankan dialog, duduk bersama untuk mencari titik temunya," imbuhnya.

Kegiatan HTI Kotawaringin Barat itu pun secara umum berlangsung lancar. Mereka menggelar konvoi di jalan-jalan Kota Pangkalan Bun, dengan peserta sekitar lebih dari 50-an kendaraan roda empat, dan sepeda motor sebelum berlangsungnya tablig akbar.

Kegiatan usai lebih cepat dari biasanya, satu jam sebelum waktu salat duhur. Jemaah keluar dari masjid dengan tenang di tengah kumandang lagu-lagu salawat yang kali ini berasal dari dalam masjid, mirip dengan salawat yang dilantunkan pengajian di pasar yang berada di sebelah masjid itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun