Dalam ruang tanpa batas,Â
sebuah jam berdetak
Suaranya pecah,Â
menjadi fragmen yang hilang,Â
mengisi keheninganÂ
dengan bisu yang memekakkan.
Langkahku sudah hampaÂ
mengukir ruang kosong,Â
akankah kemana, jika batas
sudah dilewati ?
Di luar, angin berhembus,Â
membawa sisa rasaÂ
seperti daun keringÂ
di bawah langit yang murung.
Oh...
Tanpa mu
Ku tak tahu lagi diriku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!