Paling penting, Baskoro telah mengalahkan kejamnya ibukota. Meraih mimpi-mipi  dengan ilmu sikut sakti.
Baskoro menjadi percakapan warga desa tentang kisah keberhasilannya merantau di Jakarta.
Jumlah harta memuncak, kebutuhan pun makin meningkat. Ia tetap menggunakan ilmu sikut sakti mengumpulkan setoran-setoran dari para staf dan pemborong proyek.
Menyerahkannya kepada menteri dengan tidak lupa sebelumnya secara diam-diam mengurangi isinya.
Kekayaan Baskoro makin bertambah, kebutuhan pun berkembang biak.
Sambil dua tangannya menggengam batang besi, Baskoro merenung. Berpikir keras, akankah kini ilmu sikut sakti melepaskannya dari belitan rompi oranye?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H