Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Ternyata Tape Ketan Turunkan Kolesterol

13 April 2024   10:03 Diperbarui: 13 April 2024   10:06 427
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di beberapa keluarga, satu hidangan lebaran yang tidak pernah ketinggalan adalah tape ketan hitam.

Bahasa Indonesia baku tape adalah tapai. Namun terpengaruh percakapan, saya lebih nyaman melisankan: tape.

Santapan dari hasil peragian nasi ketan dinikmati bersama ulen (uli, penganan terbuat dari ketan putih dicampur kelapa parut).

Pada lebaran, tape ketan hotam biasanya disajikan bareng manisan kolang-kaling.

Sejak orang tua masih ada, tape ketan hitam dan manisan kolang-kaling menjadi menu pendamping hidangan lebaran. Kebiasaan tersebut kemudian berlanjut.

Tidak sulit untuk membuat tape ketan dan manisan kolang-kaling.

Tape Ketan Hitam

Satu liter beras ketan hitam ditanak hingga matang. Setelah itu didinginkan.

Harusnya ketan dingin diletakkan pada wadah beralaskan daun pisang. Saya menggunakan tempat terbuat dari plastik yang nantinya bisa ditutup rapat.

Satu lapisan ketan pada wadah ditaburi bubuk ragi. Tutup dengan ketan lapisan kedua lalu taburkan lagi bubuk ragi secara merata.

Saya membeli ragi di tukang rampe (penjual dupa, bunga setaman, air mawar, kain kafan, dupa, bahan-bahan pencuci keris, dan perlengkapan lainnya untuk melakukan ritual tertentu).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun