Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Perjalanan Hadapi Rintangan dan Tantangan

26 Oktober 2023   06:09 Diperbarui: 26 Oktober 2023   06:30 403
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Karung goni berjajar jadi jalan darurat melintasi Sungai Ciliwung (dokumen pribadi)

Perjalanan berlanjut perlahan sampai akhir tumpukan karung. Ada satu persoalan besar!

Tangga naik lebih curam daripada sebelumnya. Batu undak-undakan amatlah terjal. Tingginya berkisar antara 30-40 sentimeter. Merepotkan bagi saya. Semestinya jarak ideal antar anak tangga adalah 15-19 cm agar kaki nyaman melangkah.

Muncul keraguan, bisakah saya melewatinya?

Dengan segala tekad, kaki menjejak anak tangga. Syukurlah, orang-orang baik mendorong dari belakang agar saya tidak terjengkang. Seorang pria lain di atas menarik satu tangan saya.

Hanya rasa terima kasih yang dapat disampaikan ketika tiba dengan selamat. Peluh bercucuran campur keringat dingin. Saya berhenti di satu pojok. Minum dan mengambil napas.

Seseorang yang saya kenal muncul dari bangunan kecil, "Sugeng, ya?"

Setelah saya membuka masker, barulah ia mengenali, "itu kenapa, mas?"

"Biasa. Akibat sering marah-marah. Emosian. Ngamukan. Dulu."

Sugeng (bukan nama sebenarnya) adalah pemborong. Sempat bergabung dengan teman-teman dan saya, membentuk grup untuk melayani sejumlah pekerjaan skala kecil di Istana Kepresidenan Bogor.

Namun ia dikeluarkan dari kelompok usaha, berhubung ketahuan melakukan kecurangan. Kredibilitasnya menjadi buruk di kalangan pemborong lokal.

Dengar-dengar, setelahnya ia terjerat utang kepada seorang kawannya. Bagaimana nasib pinjamannya? Saya tidak terinformasi tentang hal itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun