Beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial, video penayangan oknum aparatur Satpol PP pesta miras.
Empat Banpol non-ASN Kabupaten Bogor itu pesta miras, di sebuah pos penjagaan dekat Rumah Dinas Bupati Bogor. Muncul dugaan bahwa miras tersebut merupakan hasil sitaan (sumber).
Bukan main!
Kegemaran terhadap miras telah merasuk hingga ke aparat yang terikat dengan Pakta Integritas. Pesta miras dengan barang sitaan pula.
Dampak Konsumsi Miras
Pesta miras bisa berarti terlampau banyak minum alkohol.Â
Berlebihan mengonsumsi minuman beralkohol dapat memengaruhi daya nalar, menimbulkan gangguan perilaku, dan menyebabkan masalah kesehatan.
Kemenkes RI menyebutkan 10 dampak negatif alkohol bagi kesehatan, yaitu menyulut:
- Kerusakan saraf.
- Gangguan jantung.
- Gangguan sistem metabolisme tubuh.
- Gangguan terhadap sistem reproduksi.
- Penurunan kecerdasan.
- Kenaikan berat badan.
- Iritasi fungsi hati.
- Tekanan darah tinggi.
- Pemendekan usia peminum.
- Ketidaknyamanan dalam tubuh.
Ketidaknyamanan
Mabuk berat atau ketidaknyamanan ini disebut juga dengan hangover.
Biasanya muncul berjam-jam setelah seseorang pesta miras. Atau pagi setelah semalaman minum minuman mengandung alkohol secara berlebihan.
Gejala yang muncul adalah mulut kering (tanda dehidrasi), mual, lebih sensitif terhadap cahaya atau suara, dan mengalami sakit kepala hebat.
Kandungan alkohol menjadi lantaran dehidrasi. Etanol (bentuk murni dari alkohol) bersifat diuretik, yang membuat Anda sering buang air kecil.
Beberapa orang berpendapat, minuman beralkohol jenis tertentu menyebabkan hangover lebih buruk daripada yang lainnya.
Tidak hanya menimbulkan rasa mual, dehidrasi, dan kepala serasa "berkonde". Hangover parah menimbulkan kekacauan fisik selama seharian, kecemasan, penyesalan, bahkan depresi.
Paling parah: tanpa sadar berkelana ke alam baka.Â
Hangover merupakan reaksi sistem imun tubuh yang kewalahan dengan kadar alkohol melebihi batas toleransi (sumber).
Zat hasil fermentasi selain etanol menjadi "beracun" bagi tubuh, sehingga timbul respons berlebihan yang menyakitkan.
Masalahnya, bahan kimia tersebut menciptakan aroma dan cita rasa menyenangkan bagi penikmatnya.
Barangkali flavor itulah yang membuat peminum seperti oknum Satpol PP di atas menggemari miras, sembari mengabaikan integritas.
Artikel ini hanya menilik dari kacamata kesehatan.
Akan menarik, mengupas dampak buruk dari minum miras berlebihan terhadap perilaku seorang peminum, kinerjanya, dan pengaruh sosisl kepada lingkungan.
Bagaimana cara menangani hangover?
Apabila terlanjur larut dalam pesta miras semalaman lalu esok paginya muncul hangover, baiknya jalankan hal berikut:
- Usahakan bangun pagi seperti biasa, kendati pandangan berkunang-kunang. Jangan biarkan tubuh terkapar.
- Segera minum air putih secukupnya. Air mineral, bukan wiski, bir, dan minuman beralkohol lainnya.
- Sarapan menu bergizi, meski perut tidak lapar dan kepala terasa berputar.
- Lakukan gerakan-gerakan peregangan ringan agar peredaran darah kian lancar, agar menghasilkan efek segar kepada badan.
- Efek hangover mungkin berlangsung lama, sehingga perlu pemulihan secara bertahap. Maka beristirahatlah dengan nyaman.
- Jangan lupa cukup minum dan makan pada waktunya.
- Minta pertolongan orang lain agar mengantarkan ke dokter, jika keadaan hangover memburuk, .
Demikian cara-cara mengatasi efek hangover agar keadaan tubuh segera pulih.
Lebih baik menghindari terjadinya hangover dengan tidak pesta miras. Tidak mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan.
Paling bagus adalah tidak mendekati minuman memabukkan itu. Jadi, mulai malam ini jangan pesta miras, ya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H