Saya memakai baju dan celana sisa masa lampau, yang penting masih pantas dipakai. Atau sesuai dengan acara dihadiri. Toh bentuk badan saya tidak berubah. Menjadi seukuran kulkas dua pintu, misalnya.
Sehari-hari, saya menggunakan celana pendek 3/4 hingga 7/8 dengan atasan kaos. Simpel. Sesekali membeli celana pendek atau kaos di pasar tradisional. Pakaian buatan lokal tersedia di kios pakaian dan lapak kaki lima. Bagus. Murah pula.
***
Dari pembabakan di atas, terungkap bahwa saya pernah berburu pakaian demi gaya. Membeli pakaian sortiran pabrik kualitas ekspor hingga pakaian bekas eks impor. Agar tampak lebih eksklusif berbeda dengan yang lain.
Dengan itu saya punya tongkrongan keren tanpa kantong bolong.
Itu dulu! Sekarang cukuplah memakai pakaian adem nan praktis yang tersedia di lemari. Tempo-tempo beli pakaian buatan lokal di pasar, jika ada yang rusak.