Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Piala Dunia Qatar 2022 dan Izin Resmi Nobar

10 November 2022   05:34 Diperbarui: 10 November 2022   05:35 788
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar dari KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI

Tidak seperti biasanya, kali ini Piala Dunia di Qatar digelar pada akhir tahun.

Cuaca panas Qatar menjadi pertimbangan sehingga waktu gelaran digeser. Maka, Piala Dunia akan berlangsung dari tanggal 20 November hingga 18 Desember 2022 (sumber).

Tentunya penggemar di seluruh dunia sudah tidak sabar menunggu kompetisi sepakbola antar negara itu. 

Monumen jam hitung mundur di Qatar jelang Piala Dunia 2022 (AFP/MUSTAFA ABUMUNES) melalui kompas.com
Monumen jam hitung mundur di Qatar jelang Piala Dunia 2022 (AFP/MUSTAFA ABUMUNES) melalui kompas.com

Rangkaian pertandingan dapat ditonton pada layar kaca Indonesia, melalui siaran TV digital dan tayangan streaming di platform tertentu (cara selengkapnya di sini).

Dengan itu, bersama keluarga, kerabat, dan sahabat tidak lama lagi kita menikmati tayangan Piala Dunia Qatar 2022. Pasti seru.

Bagi mereka yang berada di luar rumah dan ingin nonton ramai-ramai, bisa mampir ke tempat yang menyelenggarakan nonton bareng, seperti restoran, mal, bar, kafe, dan sebagainya.

Bagi pengelola kafe, nonton bareng atau nobar merupakan satu kesempatan menaikkan jumlah kunjungan. Juga berpotensi meningkatkan penjualan sampai dua atau tiga kali lipat dari penjualan reguler.

Pengaruh pertama, jumlah pengunjung meningkat. Kedua, waktu stay pembeli lebih lama. Ketiga, naiknya nilai rata-rata cover per pax (total belanja per orang).

Selama piala dunia yang untuk pertama kalinya diadakan di dua negara, Jepang dan Korea, kafe yang saya kelola mengadakan nobar. Keseruan waktu itu terbukti membawa keuntungan.

Sumber gambar dari KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI
Sumber gambar dari KOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI

Untuk menyelenggarakan nobar, kafe Jakarta Selatan itu menyediakan proyektor untuk menyorotkan gambar pertandingan di layar lebar. Siaran langsung di-relay dari saluran TV premium yang berbayar.

Saya lupa, apakah waktu itu mengurus izin keramaian atau tidak. Izin keramaian adalah persetujuan tertulis dari kepolisian untuk mengadakan kegiatan, seperti pentas musik dan pertunjukan, dengan penonton lebih dari 300 orang.

Beberapa tahun sesudahnya, saya juga mengadakan nobar di warung kopi kecil yang saya miliki sendiri. 

Sekali lagi, momentum piala dunia memberikan keuntungan bagi tempat yang menyelenggarakan nobar melalui saluran TV biasa, tayangan tidak berbayar.

Piala Dunia 2022 mendatang akan ditayangkan melalui saluran Free to Air TV alias televisi tidak berbayar, juga melalui saluran pay TV.

Terinformasi, PT Surya Citra Media (SCM) Tbk. memegang hak siar Piala Dunia FIFA 2022, selain hak siar tiga musim Liga Inggris mulai 2022. 

SCM membawahi Surya Citra Televisi (SCTV), Indosiar Visual Mandiri (INDOSIAR), serta saluran penyiaran lain.

Untuk pengelolaan penyelenggaraan nobar Piala Dunia 2022 dan Liga Inggris 2022-2025, pihak SCM telah menunjuk anak perusahaannya PT Indonesia Entertainmen Grup (IEG) sebagai mitra resmi.

Pengelola kafe dan warga yang hendak menyelenggarakan nobar Piala Dunia 2022, juga Liga Inggris 2022-2025, harus memperoleh izin tertulis dan resmi dari pemegang hak siar.

Perhelatan sepakbola tersebut memang disiarkan free to air melalui SCTV dan Indosiar.

"Namun, kalau sudah mengumpulkan massa, berapapun jumlahnya di tempat umum, narik bayaran atau tidak, itu tetap harus izin," kata Direktur PT IEG, Hendy Lim.

Sumber berita di sini dan di sini.

Jadi, bagi penyelenggara nobar Piala Dunia 2022, seyogianya mendapatkan izin tertulis dan resmi dari pemegang hak siar tersebut di atas.

Demikian, agar tidak kena sanksi hukum. Mumpung masih ada waktu untuk mengurusnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun