Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Atap Tribun Formula E Roboh, Perencanaan, Pelaksanaan Konstruksi, dan Badai

29 Mei 2022   08:59 Diperbarui: 29 Mei 2022   09:00 958
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Atap tribun sirkuit Formula E roboh.(Facebook Roby Byan Ant melalui kompas.com)

Badai

Dikutip dari kompas.com, badai adalah fenomena alam berupa cuaca ekstrem. Angin topan, badai, dan angin puting beliung merupakan sebagian contoh.

Angin yang dihasilkan bertiup setidaknya lebih kencang dari larinya cheetah, hewan tercepat di darat. Menyebabkan bangunan rusak atau roboh dan pepohonan tumbang.

Jika hujan deras disertai angin kencang pada hari Jumat malam itu disebut badai, atau bencana, seharusnya ada juga bangunan lain di sekitarnya yang turut terkena dampak.

Sampai kini belum ada berita resmi, yang menginformasikan dampak “badai” terhadap bangunan lain atau pohon di sekitarnya.

***

Jadi, dalam peristiwa atap tribun formula E roboh, apakah terdapat kekeliruan dalam perencanaan? Kecerobohan dalam pelaksanaan?

Atau badai yang datang tiba-tiba tanpa pemberitahuan?

Baiknya kita tunggu saja hasil “ngobrol” pihak-pihak terkait, evaluasi dilakukan, dan penyelidikan lebih lanjut atas robohnya atap tribun penonton sirkuit Formula E di Ancol Jakarta. 

Semoga segera diperbaiki dengan perkuatan, sehingga tidak terulang lagi accident serupa pada hari pelaksanaan kegiatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun