Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Artikel Utama

Perhatikan Hal Ini Sebelum Mudik Menggunakan Kendaraan Sendiri

19 April 2022   16:57 Diperbarui: 24 April 2022   14:23 509
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mudik menggunakan kendaraan sendiri | Gambar oleh tekhnika dari pixabay.com

Mudik menggunakan kendaraan sendiri merupakan satu pilihan, di antara perjalanan menggunakan pesawat terbang, kereta api, atau bus. Mobil atau sepeda motor tersebut juga menjadi sarana transportasi di kampung halaman.

Bahkan bagi sebagian orang, keberadaan kendaraan tersebut merupakan pernyataan tidak langsung tentang keberhasilan merantau di tanah orang. 

Bukan pamer saat mudik, tetapi merupakan suatu keadaan wajar dari perantau yang sukses. Toh itu kendaraan milik sendiri.

Asalkan jangan memaksakan diri, misalnya menyewa kendaraan mewah sekadar untuk pamer. Padahal di tanah rantau kendaraan dimiliki biasa-biasa saja, bahkan tidak ada.

Terlepas dari itu semua, mudik menggunakan kendaraan sendiri perlu memperhatikan persiapan dan adab mengemudi, agar tidak terjadi hal-hal diinginkan, sebagai berikut:

Persiapan

1. Memeriksa fluida kendaraan: oli mesin, oli penggerak dan transmisi (matik atau manual), minyak rem, reservoar air radiator, tabung air wiper. Pastikan bagian-bagian tersebut tidak mengalami kebocoran.

2. Memeriksa sistem pengereman. Fungsi optimal mekanisme pengurangan dan penghentian laju kendaraan demikian penting. Lebih penting daripada pertimbangan tenaga mesin. Sistem ini meliputi ketebalan kampas, kebocoran, dan daya henti. Ganti kampas dan setel ulang sistem pengereman, bila perlu.

3. Memeriksa sistem tenaga kendaraan, kapan terakhir mengganti busi? Kapan terakhir mengganti pelat kopling? Kapan mengganti bagian-bagian bergerak? Dan seterusnya.

4. Memeriksa sistem kelistrikan, meliputi fungsi lampu-lampu, fungsi wiper (penghapus air di kaca), fungsi indikator, keadaan sambungan, kondisi isolasi (menghindari korsleting), kabel yang mungkin getas karena panas dan umur, sekering (fuse). Ganti sesuai spesifikasi pabrik.

5. Memeriksa sistem kemudi. Apakah perlu disetel ulang (balancing) atau diganti, bila ada bagian yang sudah aus.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun