Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Peran Penting Dosen Pembimbing Skripsi

16 Oktober 2021   07:58 Diperbarui: 16 Oktober 2021   10:16 3769
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi dosen pembimbing skripsi oleh geralt dari pixabay.com

Agak tersedak, saya segera menjawab, "baik, Pak. Selanjutnya apa saja yang mesti saya siapkan?"

Pak Bixby menerangkan tahapan-tahapan penyusunan skripsi. Saya memperhatikan.

"Oh ya, mungkin sudah paham, bahwasanya bimbingan ini ada pertukaran dilakukan."

Saya pura-pura bego, "bagaimana maksud Bapak?"

Dosen pembimbing skripsi itu menyeringai, sambil menggosok-gosokkan jempol dan jari telunjuk

"Saya usahakan, Pak."

Tulang belulang pembentuk struktur tubuh mendadak runtuh. Isi benak berputar-putar mencari akal. Menumbuk dinding bisu. Pilu. Saya menarik napas panjang, lupa untuk menghembuskannya kembali.

"Saya mengerti. Butuh tempo untuk itu. Penyusunan skripsi juga perlu waktu. Jadi saya menawarkan sebuah trade-off."

Segera saya buru-buru menghembuskan napas. Tersedak lagi, "apa itu?"

Sekarang giliran Pak Bixby menarik napas panjang. Tidak lupa ia menghembuskannya kembali, "begini. Dalam waktu tidak terlalu lama akan diselenggarakan pemilihan Dekan."

"Ya, lantas?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun