Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Cara Masak Mi Kuah Bakso Bumbu Miso yang Umami

5 Juni 2021   17:09 Diperbarui: 6 Juni 2021   11:51 899
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pasta miso (Sumber: pixabay.com/leeyoping0)

Hari ini diisi dengan menu sarapan unik. Sebuah ritual pagi yang menyajikan hasil pertautan beberapa kebudayaan.

Mi adalah jejak kultur Tiongkok di Ibu Pertiwi. Miso mewakili tradisi kuliner Jepang. Sedangkan bahan, bumbu, dan penyajian diolah oleh warga nusantara. 

Kemudian, gubahan aroma, rupa, dan cita rasa itu disajikan di piring keramik hasil kerajinan rakyat Maroko. Dengan itu, masing-masing unsur pembentuk hidangan bercerita tentang dirinya.

1. Mi Kering

Merupakan kreasi pengrajin Gunung Kidul Yogyakarta, terbuat dari: tepung ubi kayu yang dimodifikasi (mocaf/modified cassava flour), tepung kanji, tepung terigu, dan bahan lainnya. 

Bahan pangan kemasan 140 gram itu tersedia dalam beragam warna alami yang berasal dari: tomat, cabai merah, cabai hijau, sawi, buah naga, ubi ungu.

Foto mi kering dari tepung mocaf (dokumen pribadi)
Foto mi kering dari tepung mocaf (dokumen pribadi)
2. Miso

Adalah bumbu tradisional Jepang hasil fermentasi kacang kedelai. Biasanya digunakan dalam pengolahan sup miso atau ramen, menghasilkan rasa umami (rasa gurih yang nikmat - kompas.com). 

Karena olahan yang dibuat merupakan modifikasi dari ramen dan sup Jepang, maka miso digunakan untuk memperkaya rasa dan aroma.

Ilustrasi pasta miso (Sumber: pixabay.com/leeyoping0)
Ilustrasi pasta miso (Sumber: pixabay.com/leeyoping0)
3. Bahan lain

Bakso cumi-cumi, sayur pakcoi, tahu kuning, udang kupas, dan irisan wortel seukuran lidi korek api.

Foto bakso cumi (dokumen pribadi)
Foto bakso cumi (dokumen pribadi)
4. Bumbu-bumbu

Bawang putih (3 siung), daun bawang, jahe seruas ibu jari, bubuk merica, bubuk cabai, garam.

5. Piring Buatan Maroko

Wadah penyajian yang digunakan cocok bagi penyintas stroke, seperti saya. Ujung dindingnya berbentuk sedemikian rupa, sehingga memudahkan saya dalam menyendok makanan. Ia juga cukup cekung untuk menampung makanan berkuah. 

Piring keramik bermotif itu merupakan hadiah dari orang Maroko yang fanatik terhadap Presiden pertama RI, Soekarno.

6. Proses Pembuatan

  • Lelehkan satu sendok makan (sdm) margarin atau minyak zaitun ke dalam panci.
  • Tumis bawang putih dan jahe geprak sampai harum, kemudian masukkan 50 gram udang kupas (alternatifnya adalah fillet ayam atau bisa juga irisan tipis daging). Kemudian aduk hingga memerah atau matang.
  • Tambahkan 400-500 ml air. Lalu, tunggu sampai mendidih.
  • Masukkan tiga perempat hingga satu sdm miso (sesuai selera).
  • Berturut-turut cemplungkan sebungkus mi kering, irisan wortel, bakso cumi-cumi, potongan daun pakcoi, irisan daun bawang, dan tahu.
  • Tambahkan bubuk cabai (bila ingin pedas), merica, dan garam sesuaikan dengan selera.
  • Setelah kuah mendidih, tunggu 5 menit atau hingga mi cukup lunak, barulah api kompor dimatikan.

Olahan tersebut dibuat untuk 3-4 porsi ukuran sedang. Mi kuah bakso bumbu miso nikmat disantap selagi panas.

Mi Kuah Bakso beraroma khas miso demikian menggoda. Berbeda dengan mi kuah seperti biasa.

Begitu dicicipi, rasanya juga unik. Sayuran memunculkan rasa manis yang samar. Udang dan bakso cumi-cumi membentuk kaldu yang gurih, namun ringan.

Di pucuk syaraf pengecap, gabungan dua rasa tersebut disempurnakan oleh miso, mengantarkan kepada rasa gurih yang sangat nikmat. Umami!

Hati ingin tambah lagi, tapi apa daya isi panci sudah amblas. Licin tandas. Lain waktu bikin lagi. Lebih banyak.

Aniwei, baswei, moga-moga sajian resep dan cara masak Mi Kuah Bakso Bumbu Miso yang Umami ini bermanfaat bagi sidang para pembaca budiman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun