Old Crack adalah idiom yang berarti "jago tua" atau orang yang sudah matang dan berpengalaman.
Disebut matang, karena ia --tepatnya: saya---enggan disebut tua. Berpengalaman? Ya iyalah! Dengan perjalanan waktu lebih panjang dibanding generasi lebih muda, old crack sudah menelan banyak asam garam kehidupan.
Menyimak topik samber thr 2021, mendadak ingatan menggeliat di kepala, mengenang berbagai peristiwa terjadi di bulan Ramadan.
Begini.
Periode dewasa, kurang begitu asyik dikisahkan. Juga banyak romansa yang sebaiknya ditutup rapat-rapat. Eh.
Ketika berusia belasan, melihat remaja putri merupakan pengalaman menggentarkan. Puasa membuat mereka memesona. Berdekatan dengannya, membuat badan gemetaran dan kemringet.
Berbeda kejadian pada masa kini, di mana hubungan remaja putri dan putra nyaris tanpa sekat.
Ketika masih kanak-kanak, bulan ke-sembilan dalam kalender Hijriyah merupakan waktu merasakan makanan lebih bervariasi. Ada kolak, minuman setup, kelapa muda es, dan macam-macam minuman segar. Masakan daging dan ayam lebih sering berada di meja makan, kendati hanya pada awal bulan puasa. Juga di waktu lebaran.
Namun hal yang lebih menyenangkan, pada bulan penuh ampunan itu sekolah diliburkan, sehingga banyak waktu bagi anak-anak untuk bermain dengan anak tetangga.
Maka pada masa itu, anak-anak kerap menjalankan permainan:
- Bola bekel, boneka, masak-masakan, rumah-rumahan, dan seterusnya bagi anak-anak perempuan.
- Anak laki akan bermain gambar, dam-daman, halma, monopoli, gobak sodor, benteng-bentengan, perang-perangan, dan lain-lain.
Permainan-permainan yang membutuhkan kehadiran orang lain sebagai lawan main.