Dengan nama file urut angka seperti di atas, maka sistem penggabungan dapat membaca berkas yang banyak secara runtut sebagainya diharapkan. Koreksi atau peng-edit-an masing-masing akan lebih gampang. Kegiatan evaluasi panitia lelang atau pokja akan lebih mudah.Â
File yang sudah runtut itu juga bisa ditransformasi ke Excel agar dapat digunakan sebagai check list untuk memeriksa berulang-ulang kelengkapan berkas  sebelum waktu pemasukan penawaran dan estimasi besaran file. Jika masih terlalu besar, maka beberapa berkas dikecilkan ukurannya. Tidak melebihi batas pengunggahan ke portal dan potensi menang tender lebih besar.
Bagaimana memastikan kemenangan tersebut? Saya akan bahas dilain waktu.
Semoga bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H