Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Transformasi Transportasi Solusi Atasi polusi Jakarta

16 September 2023   00:56 Diperbarui: 16 September 2023   01:07 208
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi. Asap menyelimuti kota jakarta, sumber gambar sulselsatu.com

Peralihan kendaraan bahan bakar minyak ke listrik harus dibarengi penyediaan infrastruktur pendukungnya.

Misalnya penyediaan stasiun pengisian bahan bakar listrik, penyediaan auku cadang, bengkel-bengkel yang faham dengan kendaraan listrik.

Kesemua infrastruktur tersebut harus tersedia jika ingin beralih transfortasi dan itu harus dilakukan demi mengurangi polusi udara yang terus membahayakan.

3. Sulitnya Merubah kebiasaan

Kebiasaan masyarakat menggunakan kendaraan bahan bakar minyak akan sangat sulit merubah kebiasaan tersebut.

Akan muncul kekhawatiran dari hal baru yang dilakukan. Padahal semuanya akan berproses dengan baik jika semua sepakat dan ingin melihat jakarta menjadi lebih baik.

Langkah awal mungkin bisa dengan merubah kebiasaan masyarakat memakai kendaraan pribadi beralih ke kendaraan umum berbahan bakar listrik.

Bertahap mungkin bisa dilakukan selanjutnya kendaraan listrik harus menjadi prioritas dan diberi jangka waktu beberapa tahun untuk menghilangkan kendaraan bahan bakar minyak bumi untuk hilang dari Jakarta.

***

Kendaraan bermotor berbahan bakar minyak bumi sebaiknya hanya digunakan di daerah yang memiliki penghijauan yang baik.

Jika suatu daerah  masih ingin menggunakan kendaraan bahan bakar minyak bumi seperti saat ini, penghijauan menjadi syarat mutlak yang harus dilakukan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun