Sepak bola menjadi cabang olahraga yang paling di gemari di Indonesia terlebih setiap pertandingan Tim Nasional yang selalu dinantikan kehadirannya.
Setiap pertandingan sepak bola akan memiliki jumlah penonton yang luar biasa baik penonton secara langsung maupun melalui siaran televisi.
Sehingga bisnis sepakbola menjadi lahan menarik bagi para pengusaha untuk meraup keuntungan dari fanatisme yang luar biasa dari pecinta sepak bola tanah air.
Namun beberapa bulan yang lalu Kegagalan Ajang piala dunia U20 yang sudah di depan mata membuat kecewa para pecinta sepakbola tanah air.
Sebuah memori yang sangat menyakitkan jika di ingat, melupakan hal tersebut menjadi langkah terbaik untuk terus berharap dan optimis semoga di masa depan timnas kita mampu tampil di piala dunia melalui jalur prestasi bukan hadiah sebagai tuan rumah penyelanggara.
Ajang sea games 2023 kamboja yang sedang berlangsung menjadi pembuktian sekaligus menjadi penawar kekecewaan bagi pecinta sepak bola tanah air atas gagalnya piala dunia.
Dengan catatan Indonesia mampu membawa medali emas sebagai juara ajang sepak bola sea games di Kamboja nantinya.
Langkah menuju juara sudah di rintis melalui dua pertandingan yang sudah berlangsung dengan menampilkan kemenangan Indonesia yang meyakinkan.
Unggul 3:0 atas Filipina, menang telak 5:0 atas Myanmar semoga kemenangan demi kemenangan bisa terus di raih timnas sepak bola kita hingga puncak pergelaran final nantinya.
Belajar dari pengalaman semoga timnas kita bisa memperbaiki penampilan saat pertandingan sea games kali ini.
Berdasarkan pengalaman tim Nasional sepak bola Indonesia selalu gagal disebabkan beberapa hal berikut.
1. Gagal di pertandingan Penting
Setiap pagelaran sea games selalu tim nasional kita gagal di pertandingan-pertandingan penting.
Sangat superior di babak penyisihan namun dibantai saat semifinal atau final, semoga hal ini tidak terulang di sea games kali ini.
Dua pertandingan yang sudah dilangsungkan perfoma timnas sangat di jaga tim pelatih dengan tidak begitu memforsir pemain untuk mengejar kemenangan besar dengan memainkan pemain penting hingga akhir pertandingan.
Suatu perubahan yang baik, melihat komposisi tim pesaing di grup ini seharusnya Indonesia sedikit menyimpan tenaga di penyisihan dan fokus di semifinal dan final nanti.
Hal terpenting menyembunyikan strategi permainan sebaiknya strategi khusus dan tepat di keluarkan di semifinal nantinya bisa dipastikan kita akan menghadapi antara Thailand dan Vietnam.
2. Euforia berlebihan
Kebiasaan timnas yang salah selama ini dimana saat tampil di babak penyisihan saat mencetak gol dan memenangkan pertandingan akan bergembira secara berlebihan.
Pernah pelatih asing marah terhadap pemain yang berlari mengelilingi tribun hanya untuk merayakan melesakkan gol ke gawang lawan, berapa tenaga sia-sia terbuang akibat perilaku tersebut teguran keras dari pelatih asing saat itu.
Di era Timnas junior dikala Bima sakti menjadi pelatih hal ini dihilangkan dan tidak boleh merayakan gol berlebihan akhirnya tim tersebut menjadi juara.
Begitu juga media tanah air yang terlalu berlebihan memuji timnas kita saat lolos dari babak penyisihan yang terkadang pujian tersebut menjadi bumerang yang melemahkan daya juang pemain.
Sebaiknya jangan ada euforia berlebihan sebelum pertandingan final di menangkan timnas sepak bola Indonesia.
3. Kalah mental hadapi tim juara
Penyebab kegagalan timnas berikutnya yang kiranya menjadi perhatian tentunya mental pemain dikala menghadapi Thailand dan Vietnam sebagai rival abadi timnas di Asia tenggara.
Buruknya mental pemain timnas kita juga terlihat di saat pertandingan final selalu kegagalan demi kegagalan terjadi.
Peran psikolog seharusnya sudah wajib ada di Timnas agar persoalan ini bisa diatasi, motivasi yang disuntikkan oleh Waketum PSSI saat training timnas beberapa waktu lalu sangat positif sekali untuk memperbaiki mindset pemain dimana pemain timnas harus berfikiran bisa mengalahkan tim manapun harus ada dalam diri setiap pemain.
Para pemain harus punya pemikiran timnas Indonesia adalah tim juara sehingga tim sepakbola dari negara manapun yang melawan timnas kita pasti ketakutan dan kalah, jika pemikiran ini ada dalam diri setiap pemain maka timnas lain akan kerepotan memikirkan timnas kita hingga kesulitan dalam pertandingan menjadikan Timnas Indonesia menang dan juara.
***
Pecinta sepakbola tanah air dari generasi ke generasi selalu mengharapkan prestasi Timnas sepakbola tanah air.
Segalanya sudah kita miliki untuk menjadi sebuah negara dengan tim sepak bola tangguh kelas dunia.
Semoga timnas sepak bola sea games 2023 bisa menjadi obat kecewa gagalnya piala dunia di Indonesia dengan membawa medali emas sebagai juara.
Salam olahraga
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H