Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ada 5 Pelajaran Penting dari Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW

18 Februari 2023   09:06 Diperbarui: 18 Februari 2023   09:07 636
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar suara.com

Peringatan salah satu hari besar Islam isra mi'raj akan berlangsung 18 Februari 2023 kalender Masehi, 27 rajab dalam kalender Islam.

Apa hal penting yang terjadi pada peristiwa isra mi'raj dan apa makna yang tersirat dari peristiwa tersebut mungkin kita sudah mengetahui bersama karena sudah di peringati hampir setiap tahun.

Mari kita membedah kembali terutama memaknai perintah shalat yang lahir dari peristiwa isra mi'raj.

Secara singkat peristiwa isra mi'raj terjadi dimana Nabi Muhammad SAW melakukan perjalanan spiritual dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa kemudian Nabi Muhammad SAW diperjalankan menembus 7 lapis langit hingga ke surga dan memperoleh perintah Shalat Lima waktu sehari semalam dari Allah SWT. 

Kisah ini tertulis jelas dalam Al Qur'an sebagai kitab suci ummat Islam. Tepatnya surah Al Isra ayat 1 yang artinya sebagai berikut:

"Maha Suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."

Peristiwa isra mi'raj Nabi Muhammad SAW menjadi peristiwa penting bagi umat Islam karena dari peristiwa ini lahirlah perintah shalat bagi umat Islam 5 waktu sehari semalam.

Dari peristiwa Isra mi'raj yang melahirkan perintah shalat maka ada makna yang tersirat dari turunnya perintah shalat yang kita lakukan 5 waktu sehari semalam.

Shalat mengajarkan kita banyak hal diantaranya:

1. Memperkuat Keimanan 

Shalat menjadi kegiatan spiritual dimana, kita berkomunikasi dengan sang pencipta Allah SWT.

Dengan shalat kita meyakini adanya Allah hal ini mampu memperkuat keimanan kita.

Dengan shalat maka iman seseorang akan semakin baik, karena hanya orang yang beriman yang mampu melakukan dan melaksanakan salah satu rukun islam yaitu shalat.

Orang beriman akan terjaga dirinya dari perbuatan yang dilarang agama.

2. Pentingnya menjaga kesucian diri

Sebelum melakukan shalat kita harus bersuci dengan wudhu, membersihkan anggota tubuh dari kepala hingga kaki.

Dari sini kita mendapat pelajaran penting mari menjaga kesucian diri lahir dan bathin.

Jaga tubuh kita agar senantiasa bersih dari kotoran demi kesehatan kita, jaga lisan kita dari ucapan yang tidak baik, jaga tangan dan kaki kita dari perbuatan yang tidak baik karena nanti kesemuanya itu akan kita pertanggungjawabkan di kemudian hari kelak.

Kesucian diri menjadi akumulasi makna dari perbuatan kita melakukan berwudhu atau bersuci sebelum melakukan shalat, dari sini kita dapat memaknai begitu pentingnya menjaga kesucian diri.

maka sebagai manusia kita harus menjaga kebersihan dan kesucian diri kita secara lahir dan batin, dari berbagai hal yang dilarang oleh agama kesemuanya itu untuk kebaikan kita sebagai manusia.

3. Menjadikan kita hidup disiplin

Pelajaran pentingnya selanjutnya dari perintah shalat hasil dari peristiwa isra mi'raj adalah Disiplin hidup.

Shalat yang dilakukan 5 waktu sehari semalam, menjadikan kita untuk disiplin dalam hidup.

saat azan berkumandang kita bersiap beribadah shalat dan itu berlangsung secara terus menerus dari hari ke hari setiap harinya.

Kita akan taat melakukan ibadah shalat tepat waktu dan tidak meninggalkannya, kita akan disiplin mengikuti perintah dalam rukun shalat dan peraturan mengenai shalat.

hal ini memberi pelajaran bagi kita dalam kehidupan untuk meraih kesuksesan salah satu kunci keberhasilannya adalah bisa menjaga disiplin hidup.

4. Menguatkan Keyakinan terhadap Kuasa Tuhan

Saat kita melakukan shalat terjadi interaksi dengan sang pencipta kita Allah SWT dimana kita berkonsentrasi penuh atau khusu dalam menjalankan ibadah shalat.

Dengan melakukan ibadah shalat kita meyakini sesuatu yang sekalipun kita tidak melihat wujud dari sang pencipta kita namun kita dapat merasakan dia ada.

Peristiwa isra mi'raj memberikan keyakinan pada diri kita dimana Nabi Muhammad SAW, sebagai manusia bisa melakukan hal diluar nalar manusia saat menerima perintah shalat dari Allah SWT.

Hal yang sifatnya tidak bisa difikirkan oleh manusia namun bisa terjadi membuktikan Allah itu ada, hal ini menjadi penguatan terhadap keyakinan kita. 

5. Mendapatkan penuntun hidup

Isra mi'raj Nabi Muhammad SAW yang membawa oleh-oleh perintah Shalat ternyata juga menjadi penuntun yang bagi hidup manusia.

Dalam melakukan shalat lima waktu ada rukun atau gerakan yang sudah ditentukan untuk dilakukan jika ingin shalat kita sah.

Ada juga bacaan yang sudah disepakati dalam setiap gerakan shalat.

Dari sini shalat mengajarkan kepada kita bahwasanya dalam menjalani hidup ada ketentuan perintah dan larangan yang harus kita ikuti.

Jika ingin selamat dunia dan akhirat maka ikuti peraturan dan jauhi larangan.

Dalam hidup semua ada ilmunya tidak sesuka hati kita untuk menjalaninya, bagaimana hidup berkeluarga, hidup bermasyarakat dan hidup beragama semuanya ada ilmunya.

Maka mari kita terus belajar agar kita faham dan tidak celaka di dunia tersiksa di akhirat kelak.

***

Semoga peringatan isra mi'raj bukan sekedar seremonial dan menjadi hari libur nasional yang tidak bermanfaat apa-apa bagi kita.

Isra mi'raj yang dilakukan Nabi Muhammad SAW dan menjadikan shalat sebagai salah satu warisan sejarahnya memberikan begitu banyak makna kehidupan bagi kita.

Akhirnya dengan peringatan isra mi'raj semoga kita bisa introspeksi diri dan 

Mari kita terus memperbaiki diri dengan memperbaiki kualitas shalat kita, menjaga ibadah kita agar hidup kita lebih baik untuk kedepannya.

Salam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun