Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Baju Adat Seragam Sekolah Bagaimana Sumatera Utara!

20 Oktober 2022   21:48 Diperbarui: 20 Oktober 2022   22:00 1270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baju adat delapan etnis Sumatera Utara sumber asarpua.com

Baju adat belakangan menjadi polemik pro dan kontra dikarenakan ingin dijadikan pakaian seragam sekolah.

Baju adat daerah yang dikenakan tidak sekedar menjadi pakaian yang dipakai layaknya peserta karnaval yang melintasi jalan.

Pakaian adat daerah mengandung banyak nilai pesan moral didalamnya seperti menjaga adat istiadat, etika dan moral menjadi yang utama yang harus dipegang teguh serta dijaga oleh orang yang mencerminkan beradat budaya.

Menjadikan baju adat daerah sebagai baju seragam sekolah sebenarnya sudah lama dilakukan namun kita mungkin sudah terbiasa sampai menganggap itu biasa.

Baju batik yang sudah lama dikenakan siswa sekolah menjadi salah satu seragam yang wajib dipakai saat sekolah, ini menjadi baju adat yang sudah dipakai sejak lama tanpa ada polemik yang mengikutinya.

Pakaian batik akan sangat familiar dengan provinsi Jawa Tengah dan sangat mudah mungkin membuat kebijakan untuk memakai baju adat Jawa Tengah ini di provinsi tersebut tanpa ada baju adat lainnya yang merasa dikucilkan.

Akan sangat berbeda jika kebijakan ini berlaku di Sumatera Utara dimana provinsi ini memiliki adat budaya yang majemuk dan masing-masing suku memiliki baju adatnya sendiri.

Suku di Sumatera Utara ada Melayu, Mandailing, Karo, Batak, Tionghoa, Jawa, Nias, kesemuanya memiliki kultur budaya yang kuat dengan adat istiadat yang terjaga kelestariannya.

Jika baju adat ini dijadikan seragam sekolah terkhusus sekolah tingkat Sekolah Menengah Atas mungkin sedikit agak membingungkan karena Provinsi memiliki kewenangan penuh terhadap sekolah tingkat SMA.

Baju adat daerah mana yang akan dipilih apakah kesemua suku dengan baju adatnya dijadikan seragam sekolah dan dipakai bergantian, alangkah merepotkan bagi siswa karena harus memiliki berbagai baju adat daerah.

Mungkin juga memilih salah satu baju adat suku daerah di Sumatera Utara dijadikan baju seragam sekolah tentunya juga memberikan diskriminasi terhadap suku adat yang lain.

Apakah juga memberikan keleluasaan kepada siswa untuk memakai baju adat suku yang ia sukai, jika ini dilakukan keseragaman baju sekolah yang memiliki pesan moral didalamnya tidak tersampaikan.

Lantas solusi apa yang bisa dilakukan dalam situasi seperti ini.

Saya mungkin berfikir sebaiknya seragam baju adat daerah di sesuaikan oleh suku yang terdapat di kabupaten saja, biasanya suku Batak terdapat di kabupaten Tapanuli dan kabupaten yang dekat dengan daerah tersebut, jadi pakaian adat Batak cocok di pakai di kabupaten ini.

Begitu juga suku Melayu menjadi suku terkonsentrasi di daerah pesisir Sumatera Utara dimulai dari Medan sampai Labuhanbatu Selatan, mungkin pakaian adat daerah ini cocok menggunakan pakaian adat daerah Melayu.

Begitu juga daerah lainnya di sumatera Utara seperti Mandailing meliputi kabupaten pecahan Tapanuli Selatan bisa menggunakan baju adat Mandailing, begitu juga kabupaten Karo bisa menggunakan baju adat Karo.

Menjadikan pakaian adat menjadi seragam sekolah sebenarnya bukan masalah yang harus dipersoalkan tinggal saja mungkin regulasi cara menggunakannya yang perlu diatur.

Saat Hari Ulang Tahun Republik Indonesia yang ke 77 pejabat tinggi negara sudah memberikan contoh dimana presiden dan pejabat tinggi negara memakai pakaian adat daerah saat upacara pengibaran bendera.

Terlihat begitu luar biasa dan memberikan pesan kepada yang melihat Indonesia memiliki begitu banyak suku dan budaya namun terus terjaga kerukunannya.

Begitu juga harapan saya pribadi sebagai warga Sumatera Utara kiranya kedepannya ada peraturan yang mendukung baju adat digunakan di sekolah.

Alangkah bangganya melihat daerah tercinta memiliki berbagai adat budaya yang semakin jelas tampak dari pakaian adat yang menjadi seragam sekolah.

Mungkin kedepannya nanti saat menampilkan pakaian adat Sumatera Utara maka akan begitu banyak pilihan dan akan menjadi sesuatu yang membanggakan.

Besar harapan Keanekaragaman yang dimiliki tidak menimbulkan perseteruan yang menjurus perpecahan justru menjadi sebuah kekuatan.

Sumatera Utara saat ini memiliki ciri khas baju adat yang sudah terkenal secara nasional mungkin baju adat Melayu teluk belanga dan baju adat Batak ada motif ulos didalamnya Mungkin sudah sering kita lihat.

Kiranya baju adat tersebut menjadi rekomendasi pilihan jika baju adat dijadikan seragam sekolah nantinya.

Semoga kebijakan sekolah memakai baju adat daerah saat hari besar maupun seragam wajib sekolah kiranya tidak menjadi persoalan dikarenakan masalah pemerataan kualitas pendidikan saat ini sudah begitu menumpuk untuk diselesaikan dan itulah yang menjadi persolan sesungguhnya dari pendidikan kita.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun