Kebiasaan orang dewasa yang dilihat anak-anak disekitarnya disaat ngomong jorok, mencaci, memaki, memukul, malak, dan berbagai kejahatan lainnya, semakin memperburuk keadaan.
Seharusnya orang dewasa memberikan contoh baik minimal marah kalau melihat anak kecil berbuat tidak wajar atau perilakunya menyimpang.
Alangkah mirisnya kita melihat para Orang dewasa dimana malah sibuk main HP. Mari kita perhatikan, anak-anak yang tumbuh dengan sifat buruk suka memaki, coba lihat kebiasaan di rumahnya. Para orang dewasa sibuk ngapain?Â
Seharusnya jika anak melakukan kesalahan minimal anaknya dimarahi, dihukum, bahkan dulu orang tua kita lebih tegas sampai menyumpal mulut kita pakai cabe biar tidak ngomong jorok kembali.
Apakah saat ini didikan masa lalu yang baik tersebut masih ada? orang dewasa mulai kacau kebanyakan sibuk tidak bermanfaat.
Dan ketika pada puncaknya terjadi berbagai kasus akibat perangai buruk anak-anak ini semakin meluas, korban bully ada yang sampai mati, malah dijadikan sarana untuk pencitraan seolah-olah peduli oleh para pejabat di negeri ini. Â
2. Handphone Mainan Anak Sekarang
Tidak bisa di pungkiri, saat Handphone mulai menjadi barang primer bagi anak-anak sekarang dampaknya luar biasa.
Kebebasan melihat berbagai konten negatif yang ada di handphone dan orang tua tidak peduli, maka perilaku buruk orang dewasa akan di contoh tanpa di saring oleh anak-anak sekarang.
Kembali lagi tidak ada rasa berdosa bagi anak-anak sekarang. Justru ada kesan itu hebat dan menjadi kebanggaan.Â
Handphone sudah menjadi alat yang sebagian besar merusak generasi bangsa, kesadaran menggunakan handphone untuk hal yang baik masih minim dan bahkan tidak begitu menarik untuk dilakukan anak-anak sekarang.