Mari kita gunakan waktu untuk menyesuaikan persoalan buka berdebat untuk saling mencari pembenaran pendapat pribadi. Terlalu lelah kita menyaksikan betapa banyak waktu terbuang untuk suatu hal yang sia-sia dari tokoh-tokoh bangsa.
Mari kita maknai hari kebangkitan Nasional dengan menghilangkan rasa malas-malasan, semoga langkah awal memanajemen waktu dengan baik menjadikan kita pribadi yang bangkit dari keterpurukan.
2. Memulai Berfikir Positif
Memaknai hari kebangkitan Nasional secara sederhana berikutnya adalah dengan berfikir positif, berfikir positif dengan selalu berkata baik, menyikapi sesuatu dengan baik dan menceritakan hal-hal yang baik-baik.
Berfikir positif akan menghilangkan pemikiran-pemikiran sempit yang meracuni pikiran kita, seperti berita hoax yang banyak beredar, pembunuhan karakter orang lain, menyebarkan aib orang lain. Kesemuanya itu sebaiknya kita hilangkan dengan berfikir positif.
Berfikir positif akan memunculkan generasi yang beretika dan memiliki keinginan untuk maju. Berfikir positif melahirkan generasi yang hebat kuat dan memiliki semangat untuk bangkitkan dari posisi yang tidak baik saat ini.
Semoga kita bisa berfikir positif agar kebangkitan Nasional yang menjadi cita-cita para pendiri bangsa kita dapat terealisasikan.
3. Terus Belajar dan Memperbaiki diri
Belajar menjadi proses mencari tahu apa yang kita tidak tahu, mencari kebenaran dari apa yang kita lakukan, mengambil pelajaran dari kesalahan-kesalahan yang kita lakukan.
Belajar dari apa yang di sekitar kita, dari apa yang kita miliki dari berbagai persoalan yang terjadi itulah sebenar-benarnya belajar.
Orang yang hebat mampu belajar dari setiap kesalahan dan kegagalan yang diperbuat menata kembali dan mencoba bangkit itulah pribadi yang diharapakan muncul di negeri ini.