Untuk mengantisipasi hal ini sebaiknya dalam berpergian sebaiknya jangan jalan sendirian usahakan ada orang yang menemani.
Kemudian juga upayakan lebih hati-hati dengan harta benda yang kita miliki seperti handphone jangan digunakan dalam keramaian, kendaraan di kunci ganda saat di tinggalkan dan jangan menaruh uang dalam jumlah besar di dalam tas kita.
Itu mungkin bisa menjadi antisipasi sebagai upaya penjegahan agar kita tidak menjadi korban tindakan kejahatan.
2. Waspada Pelaku Hipnotis
Sama halnya dengan perampokan tadi kejahatan saat ini bisa juga menggunakan metode hipnotis dimana korban di hipnotis kemudian di ambil segala uang ataupun apa yang ia miliki.
Kejahatan ini lebih berbahaya terkadang tukang hipnotis ini bekerja secara tim, korbannya terkadang di hipnotis di dalam rumahnya sendiri. Sehingga kerugian yang ditumbulkan terkadang sampai menguras uang dan benda-benda berharga milik korbannya.
Ada juga tukang hipnotis yang menggunakan media handphone untuk melakukan aksinya, biasanya uang di rekening menjadi incaran pelaku hipnotis ini.
Untuk mengantisipasi kejahatan hipnotis ini upayakan untuk waspada terhadap orang asing yang kita tidak kenal, kemudian jangan sering melamun karena biasanya orang yang konsentrasinya lemah ini yang biasa paling mudah terkena hipnotis.
Jika ada yang menghubungi kita melalui nomor yang tidak dikenal sebaiknya di abaikan saja.
3. Peredaran Uang Palsu
Biasanya menjelang lebaran peredaran uang palsu semakin meningkat hal ini dikarenakan banyaknya kebutuhan yang menjelang dan saat lebaran.