Ada 3 Cara Mudah Menghindarkan Anak dari Narkoba

Narkoba menjadi penyakit masyarakat saat ini. Dari anak remaja sampai orang tua sering kita lihat ditangkap polisi karena memakai narkoba.

Narkoba jenis sabu menjadi produk yang paling laris dan menjadi bisnis manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab.

Narkoba jenis sabu menjadi primadona bagi pemakai narkoba karena mudah didapat, bisa dipakai dimana saja dan efeknya bisa langsung terasa.

Dampak yang ditimbulkan sangat berbahaya jika sudah menjadi pemakai maka syaraf pemakainya akan rusak. Pada puncaknya pemakai narkoba akan gila. Parahnya lagi pemakai narkoba bisa menjadi mayat hidup bagi keluarganya.

Untuk menghindari anak-anak kita menjadi korban narkoba berikutnya, melakukan 3 hal berikut kepada anak mungkin bisa menjadi langkah pencegahan anak menjadi pemakai narkoba.

1. Masukkan anak dalam komunitas Olahraga

Tujuan utama dari setiap olahraga adalah menyehatkan tubuh. Apapun jenis olahraganya kesehatan menjadi bonus bagi orang yang melakukannya.

Maka jika seseorang sudah mau berolah raga pasti ingin memiliki badan sehat terhindar dari segala penyakit. Maka secara logika orang yang suka olahraga tidak akan mau memasukkan penyakit kedalam tubuhnya.

Istimewanya lagi saat ini olahraga  menjadi bidang profesional sehingga siapa yang berprestasi akan mendapatkan penghasilan dari keahlian di bidang olahraga.

Olahraga seperti sepak bola, karate, tinju dan lain sebagainya memiliki figur-figur yang menjadi idola para remaja.

Mengidolakan atlet olahraga akan berdampak positif pada anak karena dia akan mencontoh perilaku yang baik pada figur idolanya.

Maka dengan anak ikut komunitas olahraga dia tidak akan menjadi pemakai narkoba.

2. Berikan Edukasi Bahaya Narkoba

Memberikan pemahaman bahaya narkoba harus dilakukan orang tua dalam setiap kesempatan.

Terus mengingatkan anak bahaya memakai narkoba akan memberikan gambaran kepada anak tentang narkoba dan menjauhi narkoba akan dilakukan anak.

Memberikan pengetahuan dari segi hukum dan bahaya terhadap masa depan anak akan mencegah anak menjadi pemakai narkoba.

3. Perhatikan Pergaulan Anak

Sudah menjadi sebuah fakta setiap orang produk hasil dari lingkungannya. Jika lingkungannya baik maka baiklah orangnya. Jika sebaliknya maka bisa dipastikan orang tersebut menjadi tidak baik.

Mengarahkan pergaulan anak penting dilakukan. Sebagai orang tua kita harus tau dengan siapa anak kita berteman. Memastikan anak kita berteman dengan orang-orang-yang tidak memakai narkoba menjadi suatu keharusan.

Walaupun ada istilah bergaulah dengan siapa saja yang penting kita bisa jaga diri. Hal ini memang betul namun mengandung resiko jadi sederhana saja menghindari jauh lebih mudah daripada mengikuti. Ibarat pepatah mencegah lebih baik daripada mengobati.

***
Akhirnya bahaya narkoba jangan sampai terkena kepada anak-anak kita. Mari kita arahkan anak-anak kita dengan mengikuti kegiatan olahraga, memberi pemahaman bahaya narkoba dan menjaga pergaulannya.

Mudah-mudahan anak-anak kita terhindar dari bahaya narkoba, amin.