Mohon tunggu...
Budi Wibowo Abdurahman Bin Auf
Budi Wibowo Abdurahman Bin Auf Mohon Tunggu... -

Saya warga Bogor, alamat: Jl.Melati III no 11-Tajur-Bogor Timur Saya pengamat transportasi dan praktisi tour and travel. website saya: http://www.budi-timcompany.com dan http://www.health1lifes.com Semua yang saya tulis berkenaan tentang Bogor dan Kesehatan (health care).

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Manfaat Sodaqoh Bagi yang Memberi dan yang Diberi

7 April 2010   03:39 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:57 5699
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yang tak kalah penting dalam bershodaqoh adalah tujuannya. Tujuannya bukan untuk mendapatkan balasan dari Allah SWT berupa:

- uang banyak

- pekerjaan tetap dan mapan

- bisnis lancar

- kolega banyak

- rumah mewah

- kendaraan

semua hal tersebut di atas adalah efek dari Shodaqoh kita.

Rasululloh SAW bersabda: " Jagalah harta kamu dengan zakat dan obatilahsakitmu dengan sodaqoh dan hadapilah segala cobaan dan bahaya dengan doa dan serta tawadulah (kerendahan hati)

(HR.Abu Hurairah)

Seni Bersodaqoh yang keliru

Seni bersodaqoh yang keliru dibagi dua (2).:


  • 1. cara bersodaqoh
  • 2. tujuan bersodaqoh

Biasanya orang yang punya kedudukan memberi ada perasaan2 seperti :


  • Merasa lebih berkuasa-daripada orang yang diberi
  • Merasa lebih berharga dari pada orang yang diberi
  • Merasa layak untuk dipuji dan dipuja daripada orang yang diberi
  • Merasa lebih kaya daripada orang yang diberi
  • Merasa lebih baik daripada orang yang diberi
  • Merasa lebih segalanya daripada orang yang diberi

PADA SAAT YANG SAMA: Orang yang diberi merasa:

- Ia merasa orang yang butuh

- Ia merasa tidak memiliki kuasa

- Ia menganggap diri sebagai orang yang berkedudukan rendah

- Ia merasa orang yang miskin

Mari kita renungkan firman Allah SWT berikut ini:

Hai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (dijalan Allah) sebagian dari rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi syafa'at. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim (QS.al-Baqarah:254)

Semoga kita termasuk orang-orang yang mendapat manfaat atas semua amal dan shodaqoh yang kita keluarkan. Maha besar Allah dengan segala firman-Nya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun